Bertemu Lewat Game Online, Remaja 15 Tahun Ajak Kawin Lari Pacarnya, Berjanji Akan Menafkahi
Bertemu Lewat Game Online, Remaja 15 Tahun Ajak Kawin Lari Pacarnya, Berjanji Akan Menafkahi
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Ketika seorang anak lari dari rumah dengan sengaja, biasanya mereka melakukannya bukan karena telah dibujuk atau dicengkeram seseorang.
Namun, karena mereka ingin mengambil kendali, demikian kata psikolog keluarga dan penulis Dr Justin Coulson, dilansir dailytelegraph.com.au.
Dr Coulson mengatakan, masalah emosional dan masalah hubungan adalah pendorong utama bagi anak-anak yang melarikan diri, biasanya ada konflik dengan orang tua.
Kabur dari rumah adalah cara yang ampuh bagi seorang anak untuk mengekspresikan ketidakpuasan mereka terhadap apa yang terjadi di rumah.
Hal itu paling ditakuti oleh kebanyakan orang tua.
Pemicu untuk membuat seorang gadis untuk lari dari rumah mungkin tidak mudah dilihat.
Dr Coulson percaya, gadis yang pergi dari rumah dapat dikaitkan dengan keterpikatan mereka pada seseorang yang mereka temui secara online.
Tetapi, faktor itu hanyalah sebagian kecil alasan dari semua gadis yang meninggalkan rumah.
Ketika mereka melakukannya, itu tandanya ada masalah yang perlu diatasi.
Beberapa di antaranya kemungkinan adalah masalah dengan orang tua.
Yang terpenting, ada hal-hal yang dapat dilakukan orang tua untuk meminimalkan keinginan anak remaja untuk mencoba melarikan diri.
Dr Coulson mengatakan daripada berfokus pada mengoreksi dan mengarahkan anak-anak, orang tua harus "berinvestasi" dalam hubungan dengan mereka.
Orang tua perlu terbuka untuk anak-anak, termasuk menyediakan waktu untuk berbicara dan mendengarkan mereka untuk menunjukkan bahwa orang tua memang peduli.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)