Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Reynhard Sinaga di Mata Psikolog, Ini 3 Indikasi Kuat yang Dialami, Termasuk Homoseksual

Reynhard Sinaga di Mata Psikolog, Ada Indikasi Pelaku Alami Gangguan Oreinetasi Seksual

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Reynhard Sinaga di Mata Psikolog, Ini 3 Indikasi Kuat yang Dialami, Termasuk Homoseksual
Kolase Tribunnews (Facebook via BBC dan pixabay.com)
Reynhard Sinaga dan ilustrasi korban 

Baca: Konflik Natuna antara Indonesia dan China, Prof Salim Said: Ngapain Loe Masuk Wilayah Gue

Peyebab disorientasi seksual

Reynhard Sinaga, WNI yang dihukum seumur hidup atas kasus perkosaan berantai terbesar di Inggris dalam empat persidangan terpisah.
Reynhard Sinaga, WNI yang dihukum seumur hidup atas kasus perkosaan berantai terbesar di Inggris dalam empat persidangan terpisah. (Facebook via BBC)

Hudaniah menduga penyebab gangguan oreinetasi seksual yang dimiliki Reynhard berasal dari pengalamannya waktu kecil, terutama dalam masa-masa emas perkembangan.

"Ada hal-hal yang terjadi, barangkali di golden age," katanya.

Menurutnya ada pengalaman teraumatis yang  bisa saja dialami Reynhard  ketika dirinya masih kecil.

Pengalam yang dimasud Hudaniah, bisa berupa tidak terpenuhinya kebutuhan psikologis seperti rasa aman dan kasih sayang dari sang orangtua ketika umur 0 hingga 18 bulan.

"Bayi misalnya rewel dan dia tidak terpenuhi kebutuhannya. Maka bisa terbentuk rasa tidak percaya kepada orang dewasa yang ia bawa hingga besar," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Kemudian masa perkembangan anak dilanjutkan di usia anal diumur 3 tahunnya.

Artinya anak akan mengenal bagaimana untuk membuang dan menahan kebutuhan hajadnya di masa ini.

"Ketika kecil tidak mendapatkan pembelajaran benar, saat dewas dirinya tidak akan memiliki kompetensi yang baik untuk masa perkembangan selanjutnya," tutur Hudaniah.

Baca: 8 Fakta Kasus Reynhard Sinaga, dari Tidak Merasa Bersalah hingga masuk Wikipedia

Tahapan usia anal anak akan berlanjut ketika anak menginjak umur 6.

Dalam fase inilah anak akan bisa mulai mengenal namanya gender (perbedaan jenis kelamin).

Di usia inilah peran ayah dan ibu dibutuhkan untuk membetuk anak supaya bisa mengindentifikasi dengan baik siapa dirinya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas