Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Video yang Diklaim Proses Pembantaian Qassem Soleimani dengan Drone, MAFINDO Beri Klarifikasi

Beredar video proses pembantaian jenderal Iran yang tewas atas serangan rudal Amerika Serikat dengan drone, Video tersebut hoax, ini klarifikasinya.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Viral Video yang Diklaim Proses Pembantaian Qassem Soleimani dengan Drone, MAFINDO Beri Klarifikasi
Kolase Tribunnews, Twitter @kamto_adi/Time
Beredar video proses pembantaian jenderal Iran yang tewas atas serangan rudal Amerika Serikat dengan drone, Video tersebut hoax, ini klarifikasinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Jenderal Qassem Soleimani adalah sosok jenderal yang berpengaruh di negara Iran.

Ia terbunuh akibat serangan udara Amerika Serikat di Bandara Internasional Baghdad.

Serangan rudal tersebut atas arahan langsung dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Akibatnya Mayor Jenderal Qassem Soleimani tewas pada Jumat (3/1/2020) dini hari waktu setempat.

Qassem Soleimani tewas di terminal keberangkatan Bandara Internasional Baghdad, Irak.

Kematian Qassem Soleimani membuat Iran bersumpah untuk melakukan balas dendam kepada AS.

Bahkan berpotensi sebagai tanda munculnya perang dunia ketiga.

Berita Rekomendasi

Peristiwa serangan itupun menjadi sorotan dunia.

Baru-baru ini, sebuah video beredar luas yang diketahui adalah proses 'pembantaian' sang Jenderal Iran menggunakan drone.

Video tersebut ramai usai diunggah oleh satu di antara warganet di Facebook bernama Heru Wixiantara Pratopo pada Senin (6/1/2020).

Postingan tersebut dinarasikan "Video Drone berondong rombongan jenderal Quds Iran: Qaseem Soleimani. Ini yg katanya awal dari Perang Dunia Ketiga"

Video hoax dengan narasi proses pembantaian Jenderal Qassem Iran melalui drone.
Video hoax dengan narasi proses pembantaian Jenderal Qassem Iran melalui drone. (turnbackhoax.id)

Namun hingga Rabu (8/1/2020), postingan tersebut sudah tidak ada di beranda pemilik akun.

Di sosial media Twitter, video itupun diunggah kembali oleh akun bernama @kamto_adi pada Selasa (7/1/2020).

Pemilik akun @kamto_adi memberikan keterangan dalam postingannya seperti berikut ini:

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas