Berita Terkini Erupsi Gunung Taal, Warga Diminta Menjauh, Semua Hewan Mati di Pulau Ini
Berita terkini erupsi Gunung Taal, warga diminta menjauh karena gunung berapi di Filipina itu masih menunjukkan tanda-tanda erupsi lanjutan
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: bunga pradipta p
Kepala Phivolcs, membantah laporan bahwa pihaknya telah meingkatkan status aktivitas gunung menjadi Tingkat 5.
Letusan dimulai dengan ledakan uap dan batu yang sangat panas pada hari Minggu.
Pada Senin pagi lava keluar dan telah terlihat di Taal.
Fenomena petir di atas gunung berapi menjadi fenomena juga dikaitkan dengan listrik statis.
Lebih dari 20.000 orang mencari perlindungan di wilayah aman sejak hari Minggu.
Semua Hewan dan Tumbuhan Mati di Pulau Ini
Masih dari ABS CBN, tumbuhan dan satwa liar di pulau Taal sudah mati menyusul erupsi Gunung Taal.
Hal tersebut dirilis Dewan Nasional Pengurangan Risiko Bencana dan Manajemen Filipina (NDRRMC).
Juru bicara NDRRMC, menerangkan, sekitar 18 ribu penduduk dari kota Laurel, Balete, Talisay, San Nicolas, Agoncillo, Alitagtag, Mataas na Kahoy, Lemery dan kota-kota Tanauan dan Lipa di Batangas telah dievakuasi pada Selasa pagi ini.
"Para penghuni adalah yang pertama dievakuasi, dan hewan-hewan itu berada di barisan berikutnya.
Tetapi ketika penyelamat seharusnya kembali, eskalasi mencegah mereka," katanya.
"Kami diberitahu selama inspeksi udara bahwa flora dan fauna di gunung berapi sudah mati sehingga tidak ada alasan bagi penyelamat kami untuk kembali."
Menurutnya, zona bahaya radius 14 kilometer bisa saja meningkat.
"Kami menduga bahwa alasan mereka bersikeras untuk pergi sekarang karena mereka sadar bahwa waspada level 4 berarti ada erupsi yang akan terjadi," katanya.