China Pastikan Mampu Basmi Corona Saat Berbagai Negara Berebut Mengevakuasi Warganya
Presiden Xi Jinping mengatakan, ia yakin China akan mampu membasmi epidemi mematika, coronavirus yang menewaskan lebih dari 130 orang.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Xi Jinping angkat bicara terkait wabah coronavirus yang berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Xi Jinping mengatakan, ia yakin China akan mampu membasmi epidemi mematikan coronavirus yang menewaskan lebih dari 130 orang.
Peringatan internasional meningkat setelah ada kabar wabah ini menyebar ke seluruh dunia.
Pemerintah Prancis hingga Jepang mengorganisir proses evakuasi terhadap para warga negaranya yang berada di Wuhan.
Sementara itu, dikutip dari Channel News Asia, Hongkong berencana untuk menangguhkan akes transportasi baik kereta api maupun kapal feri.
Di antara berbagai negara yang melaksanakan proses evakuasi dari Wuhan, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Beijing mengatakan akan mencarter pesawat untuk menjemput konsulernya pada Rabu (29/1/2020).
Komisi Eropa pun angkat bicara soal kabar datangnya pesawat carteran itu.
Pihak Komisi Eropa mengatakan akan membantu mendanai dua pesawat untuk menerbangkan warga UE pulang.
Sekira ada 250 warga negara Prancis diberangkatkan pada penerbangan pertama.

Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus dan Xi Jinping bertemu di Beijing.
Dalam pertemuan tersebut mereka mencari cara untuk melindungi warga negara China dan orang asing yang berada di Wuhan dan menyusun alternatif evakuasi.
"Virus itu iblis, dan kita tidak bisa membiarkan iblis bersembunyi," ungkap Xi Jinping melalui tayangan televisi yang dikutip dari Channel News Asia.
"China akan memperkuat kerja sama internasional dan menyambut partisipasi WHO dalam pencegahan virus," tegasnya.
"China yakin akan memenangkan pertempuran melawan virus itu," tambahnya.