China Pastikan Mampu Basmi Corona Saat Berbagai Negara Berebut Mengevakuasi Warganya
Presiden Xi Jinping mengatakan, ia yakin China akan mampu membasmi epidemi mematika, coronavirus yang menewaskan lebih dari 130 orang.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto

Departemen Luar Negeri AS Pindahkan Staf Keluar Wuhan
Departemen Luar Negeri AS mengumumkan rencana untuk memindahkan stafnya yang ada di Wuhan, China.
Dikutip dari NBCNEWS, Departemen Luar Negeri AS mengatakan akan memesan sejumlah penerbangan langsung menuju San Francisco.
Para staf yang berada di Wuhan rencananya akan diterbangkan kembali ke Amerika, Selasa (28/1/2020) ini.
Diketahui, Kota Wuhan saat ini masih diisolali oleh pemerintah demi menutup penyebaran coronavirus.
Pemerintah China juga mengeluarkan larangan transportasi ke-16 kota di provinsi Hubei yang diketahui merupakan episentrum wabah.
Amerika Serikat Kembangkan Vaksin
Pemerintah Amerika Serikat (AS) menaruh perhatian pada kasus wabah coronavirus yang diketahui berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China itu.
Pihak Amerika Serikat mengatakan mereka saat ini sedang mengembangkan vaksin untuk melawan virus mematikan itu.
Amerika Serikat juga mendesak beijing untuk meningkatkan kerjasama dengan otoritas kesehatan internasional.
Dikutip dari Channel News Asia, pemerintah Amerika Serikat siap menempatkan timnya di lapangan untuk meninjau data mentah dan mempelajari lebih lanjut tentang patogen coronavirus.
"Kami sudah mulai di National Institutes for Health (NIH) dan dengan banyak kolaborator kami tentang pengembangan vaksin," kata pejabat NIH Anthony Fauci.
Proses pembuatan vaksin itu akan memakan waktu hingga tiga bulan untuk memulai percobaan pertama.
Tiga bulan selanjutnya untuk mengumpulkan data, sebelum pindah ke fase kedua.