Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ikan Mati Massal di Pantai Pasir Ris Singapura, Sering Terjadi, Apa Penyebabnya?

Penyelidikan dilakukan terhadap kejadian ikan mati massal di Pantai Pasir Ris Singapura

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Ikan Mati Massal di Pantai Pasir Ris Singapura, Sering Terjadi, Apa Penyebabnya?
Yap Wai Chong/Facebook
Ikan mati massal di Pantai Pasir Ris Singapura 

Pada 2015, kematian ikan masal yang terjadi di Changi dan Pasir Ris disebabkan oleh plankton yang menyebabkan kerusakan insang, lapor ST.

Mekar Plankton terjadi ketika suhu yang lebih hangat atau jumlah nutrisi yang lebih tinggi di air laut menyebabkan pertumbuhan populasi plankton.

Sejumlah besar plankton tidak ideal untuk ikan dan kehidupan laut lainnya karena mereka mengkonsumsi oksigen dalam air laut dan meninggalkan sangat sedikit oksigen untuk kehidupan laut lainnya, seperti ikan.

Mendadak Ikan Mati di Ambon

Dikutip dari Kompas.com, ribuan ekor ikan mendadak mati dan terdampar di beberapa pantai di sejumlah desa di Pulau Ambon pada tahun 2019 lalu.

Selain ikan, sejumlah jenis biota laut lainnya juga ikut mati secara misterius.

Fenomena langkah ini pun membuat heboh warga di beberapa desa seperti di Desa Rotung dan Hukurila Kecamatan Leitimur Selatan, yang pantainya dipenuhi bangkai ikan.

BERITA TERKAIT

“Kejadian ini sudah sekitar tiga hari lalu, kami khawatir saja tiba-tiba ada banyak ikan yang terdampar di pantai,” kata Yohanes, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (15/9/2019) malam.

 Dia mengatakan, karena merasa khawatir, warga tidak ada yang berani untuk mengambil ikan-ikan itu, apalagi untuk mengonsumsinya.

"Kami di sini bilang itu jenis ikan batu-batu, tapi kami takut mengonsumsi jangan sampai ikannya terkena racun,” ujar dia.

Edi, salah satu warga Rutong mengatakan, kejadian terdamparnya ikan di pantai desa mereka, membuat warga bertanya-tanya dengan fenomena langka tersebut.

 “Tidak ada yang mau ambil ikannya. Karena selain takut ikannya tercemari racun ada juga yang beranggapan kejadian itu menjadi sesuatu pertanda,” kata dia.

Dia mengungkapkan, di pantai desa mereka ada ratusan ekor ikan yang mati terdampar dan saat ini mulai memunculkan bau amis menyengat.

Menurutnya ikan-ikan yang terdampar itu merupakan jenis ikan karang.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas