Begini Kondisi Karantina Penumpang Terinfeksi Virus Corona di 2 Kapal Pesiar
Penyebaran wabah virus corona tak hanya di Wuhan, daratan Tiongkok, maupun daratan lainnya, tapi juga dii kapal pesiar mewah
Editor: Sugiyarto
Abel mengatakan jika belum ada pengecekan lagi, sehingga penumpang belum tahu apakah masih ada lagi yang merasakan sakit dengan gejala-gejala yang mirip virus korona.
"Jadi sekarang aku lebih peduli dengan cek kesehatan yang kupercaya harus dilakukan, karena jika ada lebih banyak orang yang terinfeksi di kapal, mereka harus dikeluarkan. Kami ingin kapal yang bebas virus," katanya yang melakukan perjalanan dengan sang istri.
Dia juga mempertanyakan bagaimana nasibnya nanti jika pulang ke Inggris, apakah dia dan istrinya akan menjalani karantina 14 hari lagi atau tidak.
Tes kesehatan masih dilangsungkan

Khusus untuk kasus di Dream Cruises, pihak perusahaan mengatakan bahwa mereka akan berkoordinasi dan terus melakukan pemantauan terhadap kru dan penumpang.
Tes akan dilakukan hingga semua kru yang sakit selesai diperiksa.
Ada satu kru yang didiagnosa flu karena mengalami demam tinggi saat pemeriksaan. Para awak kapal yang merasa kurang sehat dibawa ke rumah sakit sekitar untuk menjalani pemeriksaan lebih jauh.
Kemudian, tes sisanya yang ada di kapal dilakukan untuk pencegahan.
Virus korona sudah menginfeksi lebih dari 24 ribu orang di daratan Tiongkok dan ratusan orang meninggal dunia karena virus ini. ( Tribunjogja.com | Fatimah Artayu Fitrazana)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Sederet Fakta Karantina Penumpang Terinfeksi Virus Corona di Kapal Pesiar