Harga Bawang Putih Melonjak hingga 70 Persen di Tengah Kekhawatiran Terhadap Wabah Virus Corona
Bawang putih merupakan satu di antara komoditas yang kena dampak wabah virus corona dari Wuhan, Hubei, China, mengalami peningkatan hingga 70 persen.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
Kepala Staf Kepresidenan Indonesia, Moeldoko, menuturkan Indonesia sudah memiliki rencana untuk mengeluarkan izin impor bawang putih pada Minggu ini untuk menghentikan kenaikan harga bawang putih.
Lebih lanjut, Mansuri menegaskan Indonesia hanya memiliki persediaan bawang putih untuk satu bulan.
Produksi lokal, berdasar penuturan Musri, hanya menyumbang 10 persen dari permintaan tahunan untuk bawang putih.
Menurut data dari Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, China memproduksi lebih dari 22 juta ton bawang putih pada 2018 lalu.
Wakil Ketua Asosiasi Importir Umbi Lapis Indonesia Buka Suara
Diwartakan Kompas.com, Wakil Ketua Asosiasi Importir Umbi Lapis Indonesia, Haryanto Simarmata menanggapi kenaikan harga bawang putih di pasar Indonesia.
Ia membenarkan jika wabah virus corona menjadi sebab melambungnya harga bawang putih.
"Ya salah satu karena virus corona," kata Haryanto yang dikutip dari Kompas.com.
Haryanto menambahkan, selain banyak pemasok di China menghentikan pasikannya, persetujuan izin dari Kementerian Pertanian juga mandek pasca mewabahnya virus corona.
"Kemarin tidak perku disetujui, karena importir lebih perlu menunggu untuk tidak diundang dulu," terangnya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.