Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dikirim ke China untuk Hindari Kebakaran Hutan Australia, Balita 18 Bulan Kini Terancam Virus Corona

Seorang balita berusia 18 bulan asal Australia terisolasi di China di tengah ancaman Virus Corona atau Covid-19.

Penulis: Daryono
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Dikirim ke China untuk Hindari Kebakaran Hutan Australia, Balita 18 Bulan Kini Terancam Virus Corona
9News via Dailymail
Yi Zhao dan suaminya 

Menurut Marise Payne, Chloe juga tidak termasuk warga Australia yang mendapat prioritas evakuasi. 

"Upaya kami adalah mencoba menjaga seluruh keluarga kami sepanjang memungkinkan. Apa yang dapat kami lakukan adalah membantu orang-orang Australia untuk meninggalkan Wuhan yang diizinkan berangkat oleh otoritas perjalanan Tiongkok, " katanya dalam konferensi pers.

"Itu tidak termasuk anggota keluarga anak-anak Australia yang merupakan warga negara Cina dan yang bukan penduduk tetap Australia."

Payne menyarankan hal terbaik bagi Chloe adalah tetap dirawat keluarganya di China, sampai aman baginya untuk pulang.

Baca: Rutin Lakukan Hal Ini Bisa Cegah Penularan Virus Corona

Awal pekan ini, Menteri Kesehatan Australia Greg Hunt memperingatkan larangan perjalanan kemungkinan akan diperpanjang karena jumlah kematian akibat virus Corona di seluruh dunia melampaui 1.000 orang lebih. 

“Kami berharap ini akan terus berlanjut. Kami tidak merencanakan batas waktu (larangan perjalanan), "kata menteri itu kepada The Australian.

Hunt menambahkan pemerintah bertindak sesuai dengan rekomendasi otoritas medis dalam menerapkan larangan perjalanan. 

Berita Rekomendasi

"Pada akhirnya, tugas kita, tanggung jawab kita, adalah memberikan perlindungan dan keamanan kesehatan nasional untuk rakyat Australia," katanya.

"Itu adalah keputusan yang sulit tetapi dibuat berdasarkan saran medis dan kami akan menerapkan saran medis tersebut."

Australia saat ini memiliki 15 kasus virus Corona yang dikonfirmasi.

Sementara empat warga Australia termasuk dalam 65 kasus  Virus Corona yang baru dikonfirmasi di atas kapal pesiar Berlian Princess yang dikarantina yang berlabuh di Yokohama di Jepang.

Pemerintah federal juga mengakui larangan itu telah merugikan industri pariwisata, yang kehilangan sekitar $ 1 miliar dalam seminggu.

(Tribunnews.com/Daryono)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas