Mike 'Mad' Hughes, Penganut Bumi Datar Meninggal Setelah Luncurkan Roket Buatannya Sendiri
'Mad' Mike Hughes yang menganut paham bumi itu datar tewas setelah meluncurkan roket tenaga uap buatannya sendiri di California.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - 'Mad' Mike Hughes (64) tewas dalam peluncuran roket.
Diketahui, roket yang diluncurkan itu buatan Mike Hughes sendiri.
Dilansir dari The Guardian, roket itu dikabarkan bertenaga uap.
Mike Hughes meninggal setelah roket yang ia luncurkan jatuh ke tanah pada Sabtu (22/2/2020) sore.
Baca: Universitas Trisakti Sukses Gelar Lomba Cipta Lagu Bumi dan Lingkungan
Kolega dari Mike Hughes, Waldo Stakes yang menghadiri peluncuran roket itu angkat bicara.
"Itu (peluncuran) tidak berhasil dan dia meninggal," ucapnya singkat.
Waldo Stakes enggan berkomentar lebih lanjut.
Baca: 40 Hari Kematian Soleimani, Roket Katyusha Hantam Pangkalan Militer AS di Irak
Lebih jauh, sebuah video diunggah di Twitter menunjukkan roket ditembakkan ke langit dan parasut tampak mengembang di bawah kepulan asap.
Tampaknya parasut tersebut dibuka terlalu dini.
Pengguna parasut itu tertinggal di belakang sebelum jatuh ke tanah.
Jurnalis freelance, Justin Chapman dan sang istri menghadiri peluncuran roket tersebut.
Ia ikut menyaksikan kecelakaan roket itu.
Berdasar pemaparannya, tampaknya roket itu bergesekan dengan peralatan parasut.
Diduga, tekanan tembakan roket itu menghancurkan parasut yang melekat pada tubuh Mike Hughes.
Baca: Serangan Roket Kembali Menghantam Pangkalan Pasukan AS di Irak Utara
San Bernadino yang mewakili Departemen Sheriff hadir di acara tersebut mengatakan, seorang pria dinyatakan meninggal.
"Seorang pria dinyatakan meninggal setelah roket jatuh di padang pasir terbuka selama acara peluncuran," katanya.
Untuk diketahui, pada Maret 2018, Mike Hughes mengaku percaya, teori Bumi datar.
Keyakinan itu mendorong dirinya sendiri menerbangkan roket sekitar 570 meter ke udara sebelum pendaratan ekstrem di Gurun Mojave.
"Kisah saya benar-benar luar biasa," kata Mike Hughes saat itu.
"Ditambah, Bumi itu datar. Masalahnya adalah semua pertanyaan sepele keluar, dan orang-orang mempertanyakan segala hal," kata Mike Hughes.
"Titik lemah dari semua ini," tambahnya.
Baca: Soal Pesawat Jatuh di Teheran: Pesan Audio Bocor hingga Iran Tahu Rudal Hantam Pesawat Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
