Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demokrat AS Mencecar Mike Pompeo atas Pembunuhan Komandan Iran Qassem Soleimani

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo 'dipanggang' oleh Demokrat di panel DPR atas pembunuhan Komandan Iran, Qassem Soleimani

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Ifa Nabila
zoom-in Demokrat AS Mencecar Mike Pompeo atas Pembunuhan Komandan Iran Qassem Soleimani
Instagram Donald Trump dan AFP via Kompas.com
Tewas Dibom & Disebut Dapat Picu Perang Dunia 3, Jenazah Qassem Soleimani Dikenali dari Cincin 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo dicecar oleh Demokrat di panel DPR.

Pertemuan tersebut membahas soal pembunuhan Komandan Iran, Qassem Soleimani dan tanggapan Amerika Serikat terhadap wabah virus corona.

Hadir di hadapan House Foreign Affairs Committee (Komite Urusan Luar Negeri DPR) selama dua jam, Mike Pompeo menyampaikan pembelaannya terhadap keputusan Presiden AS Donald Trump.

Keputusan yang dibela Mike Pompeo yakni tentang perintah Donald Trump untuk memerintahkan pembunuhan Qassem Soleimani.

Dikutip dari Al Jazeera, dalam pernyataannya, ia mengklaim Timur Tengah sekarang lebih aman karena Iran telah dihalangi dari agresi.

"Kami menjelaskan bahwa kami bersedia dan mampu membebankan biaya pada musuh kami," kata Mike Pompeo.

"Jika mereka mengancam atau menyerang kami," tambahnya.

Baca: Pemimpin Korut Kim Jong Un Jadi Target AS Berikutnya Setelah Jenderal Iran Qassem Soleimani Tewas

mike pompeo
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo memberikan kesaksian pada sidang Komite Luar Negeri Dewan di Capitol Hill di Washington, DC

Baca: Ketika Donald Trump-Khamenei Saling Ancam, Ceritakan Detil Pembunuhan Jenderal Qassem

Berita Rekomendasi

Lebih jauh, pemerintahan Donald Trump mengatakan akan menjelaskan secara berurutan terkait serangan udara yang menewaskan Soleimani dan beberapa lainnya di Bandara di Baghdad, Irak.

Diketahui, awalnya Donald Trump dan penasihatnya mengatakan mereka memiliki informasi bahwa Soleimani sedang merencanakan serangan dalam waktu dekat.

"Seratus persen dalam jangka waktu yang sangat singkat, dia berada di wilayah itu secara aktif merencanakan untuk membunuh orang Amerika," kata Mike Pompeo.

Dua anggota DPR dari Demokrat, Abigail Spanberger dan Joaquin Castro buka suara.

"Saya telah meninjau informasi rahasia itu dan setelah memeriksanya, saya tidak berpikir Anda mengatakan yang sebenarnya," ucap Castro kepada Pompeo dengan tajam.

"Laporan Anda sendiri secara langsung bertentangan dengan apa yang Anda dan presiden katakan berulang kali kepada orang-orang Amerika," kata Abigail Spanberger.

"Dengan informasi yang saling bertentangan, sulit bagi rakyat Amerika untuk tahu apa yang harus dipercaya," tambahnya.

Baca: Dubes Iran Ungkap Misi Terakhir Jenderal Qassem Soleimani Sebelum Dibunuh Militer Amerika

Tewas Dibom & Disebut Dapat Picu Perang Dunia 3, Jenazah Qassem Soleimani Dikenali dari Cincin
Tewas Dibom & Disebut Dapat Picu Perang Dunia 3, Jenazah Qassem Soleimani Dikenali dari Cincin (Instagram Donald Trump dan AFP via Kompas.com)

Menolak Tuduhan

Lebih jauh, Pompeo menolak tuduhan itu dan berargumen tentang peran Soleimani sebagai Kepala Pasukan Quds Iran.

Diketahui, selama perang Irak, sejumlah 600 tentara AS mati dan mengalami cedera.

"Kami melakukan serangan ini sepenuhnya di dalam kewenangan konstitusional dan hukum kami, dan tindakan yang diambil presiden sepenuhnya sah," kata Pompeo.

"Kami telah menyatakan dengan jelas bahwa hilangnya nyawa orang Amerika akan menimbulkan konsekuensi nyata," terang Pompeo.

Diwartakan sebelumnya, Qassem Soleimani tewsa dalam serangan pesawat tak berawak milik AS pada awal Januari 2020.

Baca: Misi Terakhir Jenderal Qassem Soleimani Sebelum Tewas Terkena Serangan Udara Amerika Serikat

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas