Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Corona: Jumat 6 Maret 2020: Menginfeksi 86 Negara, 96.000 Kasus, dan 3.300 Meninggal

Sebanyak 3.310 orang meninggal, sedangkan 53.347 lainnya dinyatakan sembuh.Pemerintah Bali mengawasi 12 pasien yang diduga terinfeksi Covid-19.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in UPDATE Corona: Jumat 6 Maret 2020: Menginfeksi 86 Negara, 96.000 Kasus, dan 3.300 Meninggal
STRINGER / EPA
Kampanye inspeksi coronavirus di seluruh kota mengindikasikan peningkatan situasi di Wuhan. Itu terjadi ketika seorang dokter senior meninggal di kota di pusat wabah. 

TRIBUNNEWS.COM - Wabah virus corona atau Covid-19 semakin merebak dan menjangkiti negara-negara di dunia.

Pagi ini, Jumat (6/3/2020), sudah ada peningkatan 5 negara dari sehari sebelumnya.

Kemarin Kamis (5/3/2020), tercatat ada 81 negara di dunia yang terjangkit wabah mematikan ini.

Namun, penambahan itu menjadikan total negara terjangkit kini mencapai 86 negara.

Baca: Hindari Virus Corona Sampai Enggan Diajak Salaman dan Cipika-cipiki, Ashanty Kaget Dibilang Sombong

Baca: Viral di Iran Video Diduga Tumpukan Mayat Korban Virus Corona, Perekam Ditangkap Polisi

Hingga berita ini diturunkan, ada 96.938 kasus infeksi wabah menular ini.

Sebanyak 3.310 orang meninggal, sedangkan 53.347 lainnya dinyatakan sembuh.

Indonesia termasuk di antaranya, dan kasus pertama merupakan pasangan ibu dan anak dari Depok.

Berita Rekomendasi

Sang ibu berusia 64 tahun sedangkan putrinya 31 tahun.

Keduanya diketahui sempat bertemu dan melakukan kontak dengan rekannya, seorang warga Jepang.

Kabar terakhir, pemerintah Bali mengawasi 12 pasien yang diduga terinfeksi virus Covid-19.

Mayoritas dari mereka adalah warga negara asing.

Baca: Takut Virus Corona, Wanita Ini Panggang Uang Rp 6 Juta di Microwave, Belum 1 Menit Uang Gosong

Baca: Sejumlah Perhelatan Musik Batal Karena Virus Corona, Konser Ayu Ting Ting Terus Jalani Persiapan

Wabah mematikan ini diduga berasal dari pasar hewan di Wuhan, Provinsi Hubei, China.

Meskipun begitu, sejumlah ahli juga meyakini makanan populer berbahan kelelawar dan ular juga berpotensi menjadi penyebab kemunculannya.

Belakangan diketahui, jual beli dan konsumsi hewan liar sudah menjadi industri yang cukup besar di China.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas