Pakar Ini Menegaskan Agar Tidak Panik karena Covid-19: Wabah Ini Akan 'Mati' Juga
SeDr Roodney Rohde dari Texas State University menegaskan agar tetap tenang di tengah wabah corona, virus ini pada akhirnya akan mati juga
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ahli virus menegaskan pada orang-orang agar berhenti panik karena wabah virus corona atau Covid-19.
Dr Roodney Rohde dari Texas State University di San Marcos menegaskan bahwa pada akhirnya penyakit ini akan mati juga.
"Begitu jenis ini terbakar populasinya, sebagai proses sebuah virus, akan merespon pada imunitas manusia," jelasnya.
"Sebagian dari kita akan melaluinya layaknya gejala flu ringan kemudian pulih."
Baca: Prediksi China Wabah Virus Corona Covid-19 di Wuhan Habis Akhir Maret 2020, Daerah Lain Mulai Normal
Menurut Rooney, tingkat kematian wabah asal Wuhan ini 'cukup tenang'.
Sementara itu, sekitar 4 persen populasi manusia di China yang terinfeksi wabah ini diyakini telah meninggal.
Beberapa negara lainnya, seperti Italia memiliki tingkat kematian 0,5 persen.
Rooney menjelaskan bahwa ada dua jenis virus corona yang berbeda.
Dia juga mengatakan, epidemi yang sedang terjadi ini menandakan akan kebutuhan vaksin yang baru.
Seperti halnya vaksin untuk penyakit mirip flu musiman setiap musim dingin.
"Keduanya adalah virus RNA dan virus ini cenderung cepat berubah."
"Inilah sebabnya kita membutuhkan vaksin flu baru setiap tahunnya karena sedikit atau banyak pasti ada perubahan."
"Jadi terkadang jadi tidak berfungsi dengan baik," jelas Rooney dilansir Metro.
Baca: WHO Peringatkan Semua Negara agar Memprioritaskan Urusan Covid-19, Kasus Sudah Melampaui 100.000
Kendati kedua virus itu berbeda, namun mereka menyebar dengan cara yang sama.