Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

NASA Buka Lowongan Astronot Pertama Kali dalam Empat Tahun, Clayton Anderson Bagikan Pengalamannya

Pelamar ideal biasanya miliki latar belakang akademis, mencakup mata pelajaran STEM plus pengalaman sebagai pilot, dokter, fisikawan atau insinyur.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Daryono
zoom-in NASA Buka Lowongan Astronot Pertama Kali dalam Empat Tahun, Clayton Anderson Bagikan Pengalamannya
Kolase Tribunnews/wikipedia
Clayton Anderson Bagikan Pengalamannya 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (United States Aviation and Space Agency: NASA) membuka lowongan untuk Astronot.

Hal ini merupakan pertama kalinya dalam empat tahun, NASA menerima aplikasi astronot.

Lebih lanjut, kriteria pelamar ideal biasanya memiliki latar belakang akademis yang mencakup mata pelajaran STEM.

Melansir Abc News, Minggu (8/3/2020), STEM itu terdiri dari sains, teknologi, teknik, matematika - plus pengalaman sebagai pilot, dokter, fisikawan atau insinyur.

Baca: BERITA FOTO Petugas Medis Dinkes DKI Berpakaian Bak Astronot Sterilisasi Restoran Amigos

Tapi satu hal yang dihilangkan dari daftar pekerjaan tidak perlu dikatakan lagi: ketekunan.

Lebih jauh, pensiunan astronot, Clayton Anderson membagikan pengalaman berharganya.

"Saya mencoba 15 kali," kata pensiunan astronot Clayton Anderson.

Berita Rekomendasi

"Dan saya ditolak penerimaan hingga ke-15 kalinya," katanya.

"Jadi ketekunan adalah hal yang paling penting, saya pikir, bagi siapa pun yang ingin melakukan ini," jelasnya.

Astronaut Rick Mastracchio, spesialis misi STS-131, ikut serta dalam perjalanan ruang angkasa pertama misi itu ketika konstruksi dan pemeliharaan berlanjut di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Selama enam jam, 27 menit spacewalk, Mastracchio dan astronot Clayton Anderson membantu memindahkan tangki amoniak seberat 1.700 pound baru dari ruang antar-jemput Discovery ke tempat parkir sementara di stasiun, mengambil percobaan dari fasilitas Laboratorium Kibo Jepang yang terpapar dan mengganti Rate Gyro Assembly di salah satu segmen truss.
Astronaut Rick Mastracchio, spesialis misi STS-131, ikut serta dalam perjalanan ruang angkasa pertama misi itu ketika konstruksi dan pemeliharaan berlanjut di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Selama enam jam, 27 menit spacewalk, Mastracchio dan astronot Clayton Anderson membantu memindahkan tangki amoniak seberat 1.700 pound baru dari ruang antar-jemput Discovery ke tempat parkir sementara di stasiun, mengambil percobaan dari fasilitas Laboratorium Kibo Jepang yang terpapar dan mengganti Rate Gyro Assembly di salah satu segmen truss. ( NASA)

Untuk diketahui, Anderson terpilih sebagai kandidat (astronot) pada tahun 1998 lalu.

Anderson menghabiskan lebih dari 150 hari di Stasiun Luar Angkasa Internasional selama tur lima bulan.

"Saya memberi tahu orang-orang setiap saat, melamar menjadi astronot itu mudah," kata Anderson.

"Memilih itu sulit," tutur Anderson

Lebih lanjut, Anderson lulus cum laude dengan gelar sarjana dalam bidang fisika dari Hastings College, Nebraska.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas