Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jerman Akan Tampung 100 Anak Pengungsi Suriah di Yunani, UNICEF Prihatin pada Kondisi Mereka

Berlin, Jerman akan menampung 80 hingga 100 anak-anak dari kamp pengungsi Yunani.Mereka akan bekerjasama dengan sejumlah negara Uni Eropa lainnya.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Jerman Akan Tampung 100 Anak Pengungsi Suriah di Yunani, UNICEF Prihatin pada Kondisi Mereka
Foto: Sedat Suna / EPA
Orang-orang yang telah melarikan diri dari Suriah beristirahat ketika mereka menunggu untuk menyeberangi perbatasan dari Turki ke Yunani. 

TRIBUNNEWS.COM - Berlin, Jerman akan menampung 80 hingga 100 anak-anak dari kamp pengungsi Yunani.

Pernyataan ini terlontar dari otoritas Jerman, pada Selasa (10/3/2020).

Mereka mengkhawatirkan penumpukan migran di perbatasan Turki-Yunani.

Para politisi Eropa sedang berupaya melakukan sesuatu terkait puluhan ribu migran ini.

Sebelumnya, para migran ini bergerak secara masif ke Yunani untuk mencari perlindungan dan kehidupan yang lebih baik.

Ankara pun pada bulan lalu menyatakan bahwa mereka tidak bisa lagi menahan para migran dari tanah Turki.

Sejumlah partai koalisi Jerman mengatakan pada Senin lalu, bahwa mereka siap mengambil beberapa ratus anak dari kamp pengungsi itu.

Berita Rekomendasi

Mereka akan bekerjasama dengan sejumlah negara Uni Eropa lainnya.

Fokusnya adalah menampung anak-anak yang sakit atau berusia kurang dari 14 tahun dan tidak memiliki sanak keluarga.

Saat disinggung kapan kemungkinan anak-anak itu akan tiba di Berlin, otoritas khusus urusan dalam negeri Andreas Geisel menilai hal ini masih membutuhkan keputusan pemerintah.

"Sekarang tergantung dengan seberapa cepat pemerintah Jerman melakukan keputusan ini."

"Saya kira lebih kepada hari ini dibanding esok," jelas Andreas.

Situasi Idlib, Suriah
Situasi Idlib, Suriah (Tangkap Layar Al Jazeera)

Kini di Yunani tumbuh kamp-kamp pengungsi dari Suriah dan Turki yang berharap bisa masuk ke Uni Eropa.

Mayoritas mereka lari dari perang saudara yang tengah berkecamuk, pengaiayaan, dan kemiskinan di Timur Tengah dan Afrika.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas