Korea Utara Tak Makamkan Jenazah Covid-19 dengan Layak, Mayatnya Dijadikan Sebagai Pupuk Tanaman
Mantan tahanan yang selamat mengungkapkan kejadian ini, ia mengatakan jenazah tahanan dan penderita Covid-19 dikubur sebagai pupuk alami.
Editor: Melia Istighfaroh
TRIBUNNEWS.COM - Korea Utara kembali melakukan kejadian yang tidak biasa.
Diketahui, Presiden Korea Utara Kim Jong Un tega tidak memakamkan seluruh jenazah yang meninggal karena Covid-19.
Para jenazah yang meninggal akibat virus corona atau Covid-19 tidak dimakamkan dengan layak seperti anjuran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Seperti dilansir Daily Mirror, Selasa (31/3/2020), Korea Utara dilaporkan telah menggunakan mayat manusia untuk dijadikan pupuk tanaman.
Jenazah yang tidak dikuburkan secara layak itu justru dijadikan pupuk tanaman di Korea Utara.
Laporan tersebut menyatakan bahwa mayat manusia sangat berguna untuk menyuburkan tanaman.
Diketahui, mayat yang digunakan adalah tahanan politik yang meninggal di tahanan karena terserang penyakit, termasuk terserang Covid-19.