Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Media Korea Utara Sepi Pemberitaan Tentang Kim Jong Un Kritis setelah Operasi Jantung

Media milik pemerintah Korea Utara hingga Rabu (22/4/2020) masih sepi pemberitaan terkait Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Media Korea Utara Sepi Pemberitaan Tentang Kim Jong Un Kritis setelah Operasi Jantung
AFP
Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.Korea Selatan dan China membantah isu Kim Jong Un yang dikabarkan tengah sakit parah setelah menjalani operasi jantung. 

TRIBUNNEWS.COM - Media milik pemerintah Korea Utara hingga Rabu (22/4/2020) masih sepi pemberitaan terkait Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un.

Padahal media internasional baru-baru ini digegerkan dengan kabar sakitnya Kim Jong Un setelah operasi jantung.

Pejabat Korea Selatan dan China serta sumber yang akrab dengan intelijen AS juga meragukan kabar dari media internasional terkait keadaan Kim.

Sementara itu, pihak Gedung Putih mengaku telah memantau dengan cermat terkait berita ini sebagaimana dikutip dari Al Jazeera

Baca: Mengaku Berhubungan Baik dan Sempat Berkirim Surat, Donald Trump Tak Tahu Kim Jong Un Sakit Jantung

Baca: Dampak dan Prediksi Terhadap Korea Utara Jika Kim Jong Un Wafat, Trump Harap Dia Baik-baik Saja

Presiden AS, Donald Trump mengatakan Korea Selatan dan pihaknya belum dikonfirmasi terkait kabar Kim.

Trump juga mengatakan tidak banyak berharap dengan hal itu.

"Saya hanya berharap dia baik-baik saja," kata Trump pada konferensi pers harian Gedung Putih pada Selasa (21/4/2020) lalu.

Berita Rekomendasi

"Aku memiliki hubungan yang sangat baik dengan Kim Jong Un. Dan aku ingin melihatnya bekerja dengan baik."

"Kita akan melihat bagaimana dia melakukannya. Kita tidak tahu apakah laporannya benar," sambungnya.

Presiden Donald Trump (Twitter.com/realDonaldTrump)
Presiden Donald Trump (Twitter.com/realDonaldTrump) (https://twitter.com/realDonaldTrump)

Donald Trump dan Kim Jong Un sempat melakukan pertemuan yang cukup membekas, yakni pada KTT 2018 dan 2019.

Saat itu Trump berusaha membujuk Kim untuk menyerah pada senjata nuklirnya.

Spekulasi tentang kesehatan Kim pertama kali muncul karena ketidakhadirannya pada peringatan ulang tahun ayah pendiri Korea Utara dan kakek Kim, Kim Il Sung, pada 15 April 2020 lalu.

Tetapi kantor kepresidenan Korea Selatan mengatakan, Kim tampaknya menangani urusan negara seperti biasa dan tidak memiliki informasi tentang rumor kesehatannya.

Setelah muncul kabar kesehatan Kim, kini mata dunia tengah menyoroti negara komunis tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas