Yakini Kematian Kim Jong Un Pasca-operasi, Pakar Semenanjung Korea: Mustahil Menyelamatkannya
Seorang pakar Semenanjung Korea meyakini Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong Un telah meninggal.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pakar Semenanjung Korea meyakini Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong Un telah meninggal.
Kabar meninggalnya Kim Jong Un tersebut santer beredar setelah ia tidak menghadiri peringatan hari ulang tahun pendiri Korea Utara, Kim Il Sung.
Disebutkan ia mengalami kondisi kritis setelah melakukan operasi kardiovaskular pada Minggu (12/4/2020).
Melalui sebuah sumber, sorang pakar menginterpretasikan kematian Kim Jong Un yang sebelumnya disebutkan sudah mustahil diselamatkan.
Dilansir KompasTV, Minggu (26/4/2020), Pakar Semenanjung Korea, Jang Sung Min, mengklaim bahwa ia mendapatkan informasi dari sebuah sumber terpercaya.
Ia mengutip ucapan sumber tersebut yang menyatakan bahwa pemimpin yang telah berkuasa sejak 2011 itu dalam kondisi yang mengkhawatirkan.
"Kondisi kesehatan Kim Jong Un sangat serius. Kemudian pada pagi ini, pemerintah Korut menyimpulkan mustahil bagi mereka menyelamatkannya," tutur Jang.
Sumber tersebut sempat diminta untuk memastikan apakah pemimpin Korea Utara tersebut masih dalam keadaan hidup atau sudah meninggal.
Namun sumber tersebut enggan menjawab dan menghindari memberi pernyataan langsung.
"Hanya itu yang perlu anda ketahui," ujar Jang menirukan sumber tersebut.