"Saya berharap mereka akan belajar untuk menghormati, mentolerir, memahami dan mendukung satu sama lain, setelah mereka melalui pengalaman khusus ini di awal pernikahan mereka."

Gao Yang (29), mengatakan dia telah berjanji untuk melakukan semua pekerjaan rumah tangga di masa depan.

Perjalanan Wuhan membuat Gao semakin menghargai betapa mulianya pekerjaan sang istri, Zhang Lin.

"Dia terlalu sibuk untuk merespons pada WeChat (aplikasi perpesanan populer di China) selama waktunya di Wuhan."

"Jadi saya mengiriminya paket merah virtual melalui WeChat setiap hari," kata Gao.

"Selama dia mengklik 'terima', aku tahu dia sudah kembali di asramanya dan berhasil beristirahat."

Baca: Bantuan Alat Kesehatan dan Obat-obatan dari Shanghai akan Tiba di Halim Senin Besok

Baca: Viral Video 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo Diusir dari Kos, Ibu Kos Sebut Suami Takut

Tak hanya pihak rumah sakit, hotel tempat acara tersebut dilansungkan juga merasa terhormat.

Hal itu diungkapkan oleh manajer umum Waldorf Astoria Shanghai di Bund, Richard Saul.

"Kami sangat bangga terlibat menjadi tempat bersejarah dan berkesan ke momen penting dalam hidup para pahlawan medis ini," kata Richard.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para pahlawan sejati yang melindungi dan menyelamatkan hidup orang-orang tanpa pamrih."

Richard mengatakan sejumlah penawaran khusus akan diberikan kepada pekerja medis.

Di antaranya diskon untuk makanan dan minuman, biaya menginap dan fasilitas gratis di hotel untuk ulang tahun pertama mereka, jika pasangan itu memesan upacara pernikahan di hotel.

Puluhan ribu tim medis mulai kembali ke rumah mereka secara beruntun sejak pertengahan Maret, saat situasi di Wuhan, mulai membaik.

Baca: Pasien Hamil Tua Ternyata Positif Virus Corona, 13 Tenaga Medis Tertular Covid-19 Hingga Tutup RS

Baca: 5 Kasus Baru Bayi Terinfeksi Virus Corona, Ada yang Berusia 3 Bulan, Mayoritas Tertular Orangtua

(Tribunnews.com/Bunga)