Laju Penularan Berkurang, Jepang Cabut Status Darurat Covid-19 di Sebagian Besar Wilayah
Status darurat Covid-19 di 39 dari 47 prefektur yang ada di Jepang telah dicabut setelah laju penularan alami penurunan.
Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: haerahr
TRIBUNNEWS.COM - Jepang telah mencabut keadaan darurat Covid-19 di sebagian besar wilayah mereka.
Pencabutan status darurat itu diberlakukan di 39 dari 47 prefektur yang ada di Jepang.
Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan kebijakan itu diambil mengingat tingkat infeksi Jepang telah berkurang, seperti diberitakan BBC pada Kamis (14/5/2020).
Akan tetapi dia mengimbau masyarakat untuk waspada, memakai masker, dan terus mengikuti panduan jaga jarak.
"Jika mungkin, sebelum 31 Mei, kami ingin mencabut keadaan darurat untuk daerah lain juga," kata Abe.
Sempat Hadapi Gelombang Kedua Covid-19
Baca: Dulu Viral dan Dianggap Lelucon, Kini Masker Bra Berenda Dijual di Jepang, Laris dan Langsung Ludes
Daerah yang status daruratnya belum dicabut antara lain Tokyo, Osaka, dan bagian utara pulau Hokkaido.
Hokkaido sempat, sempat dianggap sebagai daerah yang berhasil menekan laju penularan Covid-19.
Hokkaido menjadi daerah pertama di Jepang yang menyatakan keadaan darurat akibat Covid-19.
Setelahnya, sekolah mulai ditutup, pertemuan besar dibatalkan, dan orang-orang mulai didorong untuk beraktivitas dari rumah saja.
Selain itu, Hokkaido juga melakukan pelacakan siapa saja yang telah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19, seperti diberitakan BBC, Jumat (17/4/2020).