Situasi Korut dan Korsel Memanas, Pesawat Pribadi Kim Jong Un Terlihat Terbang Tinggalkan Pyongyang
Di tengah memanasnya situasi antara Korea Utara dan Korea Selatan, pesawat pribadi Kim Jong Un justru terlihat melakukan penerbangan "mencurigakan."
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Di tengah memanasnya situasi antara Korea Utara dan Korea Selatan, pesawat pribadi Kim Jong Un justru terlihat melakukan penerbangan "mencurigakan."
Terlihatnya pesawat itu memicu spekulasi bahwa Kim Jong Un akan muncul kembali ke pandangan publik untuk kemungkinan aksi militer.
Seperti yang dilansir The Korea Herald, pesawat yang digunakan pemimpin Korea Utara, Kim Jon Un terlacak terbang dari Pyongyang ke bagian timur Korea Utara, Rabu (17/6/2020).
Jet bermesin ganda An-148 terlihat terbang ke arah timur laut sekitar pukul 10 pagi, kata Aircraft Spot.
Dikatakan sinyal pesawat menghilang di dekat Provinsi Hamkyong Utara.
Baca: Media Korea Utara Ejek Korea Selatan setelah Kim Yo Jong Kritik Hubungan Korea Selatan-AS
Baca: Adik Kim Jong Un Ancam Kirim Tentara Korut ke Perbatasan Korsel, Gara-gara Selebaran di Balon Udara
Mengingat arah penerbangan, beberapa orang mengatakan tujuannya mungkin adalah Sinpo di pantai timur, di mana Korea Utara diyakini telah membangun kapal selam baru.
Kapal selam baru itu diperkirakan berada pada tahap akhir konstruksi.
Kapal selam baru ini diyakini sebagai kapal kelas 3.000 ton dan mungkin mampu membawa tiga rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam.
Para pengamat Korea Utara mengatakan bahwa pesawat Air Koryo itu digunakan sebagai pesawat pribadi Kim Jong Un di masa lalu.
"An-148 baik digunakan untuk perjalanan pendek," ujar seorang operator pelacak kepada Yonhap News Agency.
Ia juga mencatat bahwa pesawat Kim Jong Unyang lain, IL-62, dibuat untuk perjalanan jarak jauh.
Kedua pesawat itu sama-sama disesuaikan sesuai kebutuhan mewahnya.
"Jujur saja sulit untuk mengatakan siapa yang naik pesawat itu dan kapan."
"Tapi saya melihat bahwa pesawat An-148-nya terbang ke arah timur laut menjauh dari wilayah di mana istananya berada," kata operator itu.