Ranking Facebook Melorot, Digeser Alibaba Sebagai Perusahaan Paling Bernilai Peringkat Ke-6 di Dunia
Persentase saham Alibaba mengalami kenaikan terbesar selama satu hari sejak listing sekundernya di Hong Kong pada November tahun lalu.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Saham raksasa e-commerce asal China, Alibaba melonjak lebih dari 10 persen, hal ini memungkinkannya untuk menyalip perusahaan media sosial Amerika Serikat (AS) Facebook.
Kapitalisasi pasar dan peningkatan lebih tinggi di antara perusahaan-perusahaan paling bernilai di dunia, menjadi beberapa penyebabnya.
Dikutip dari laman Russia Today, Jumat (10/7/2020), persentase saham Alibaba mengalami kenaikan terbesar selama satu hari sejak listing sekundernya di Hong Kong pada November tahun lalu.
Dengan harga 261 dolar AS per saham, kapitalisasi pasarnya melonjak menjadi 5,614 triliun dolar Hong Kong atau lebih dari 720 miliar dolar AS.
Angka ini tentu saja melebihi pesaing terdekatnya dalam daftar perusahaan paling bernilai, yakni Facebook.
Saat perdagangan dimulai di New York, saham Facebook menunjukkan sedikit pergerakan, posisinya berada di sekitar 241 dolar AS per saham, dengan kapitalisasi pasar hampir 687 miliar dolar AS.
Seperti yang disampaikan seorang pengamat, Thomas Chong yang dikutip oleh South China Morning Post (SCMP).
Baca: Facebook Messenger Bisa Cross-chat dengan WhatsApp? Begini Penjelasannya
Baca: Saham Alibaba Merosot, Kekayaan Jack Ma Lenyap Rp 22 Triliun dalam Sehari
"Sementara itu, Alibaba menunjukkan eksekusi yang kuat dengan berbagai model bisnis dan berada di titik awal dari kisah pemulihan pandemi virus corona (Covid-19) yang didukung kekuatan teknologi yang kuat," ujar Chong.
Ini bukan kali pertama kapitalisasi pasar Facebook diambil alih oleh Alibaba.
Berdasarkan kapitalisasi pasar, dua perusahaan itu sering bertukar tempat dalam daftar 10 perusahaan paling bernilai di dunia, di mana mereka berada di belakang Saudi Aramco, Apple, Microsoft, Amazon dan Alphabet (Google).
Alibaba kini dianggap sebagai merek yang paling berharga di China, diikuti oleh pemimpin teknologi Tencent.
Dua perusahaan ini mengambil posisi pada 6 dan 7 dalam peringkat 'Top 100 Most Valuable Global Brands' tahun ini.
Sementara Facebook berada di belakang mereka, turun tiga peringkat sejak 2019.