Pengadilan Florida Setujui Santunan 844 Juta Dolar AS untuk Korban Kecelakaan Pesawat Klub Sepakbola
Apalagi di bawah undang-undang Florida kesepakatan tersebut menjadi kontrak yang mengikat.
Editor: Hasanudin Aco
![Pengadilan Florida Setujui Santunan 844 Juta Dolar AS untuk Korban Kecelakaan Pesawat Klub Sepakbola](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/seorang-petugas-penyelamat-berdiri-di-dekat-rongsokan-pesawa.jpg)
Ia menjelaskan bahwa posisi para korban adalah bahwa AON tidak mendapatkan pertanggungan yang layak untuk para tergugat atau perusahaan asuransi menolak pertanggungan secara tidak wajar.
Tokio Re, yang menurut Marks bertanggung jawab penuh atas pertanggungan tersebut, mengambil langkah yang tidak biasa yaitu menolak memberikan pembelaan meskipun para tergugat mengajukannya.
Marks menjelaskan strategi aneh itu sebagai yang pertama dari banyak contoh itikad buruk perusahaan tersebut.
"Perusahaan pialang tersebut membuat kesalahan besar atau terdapat pertanggungan, namun perusahaan asuransi gagal memberi ganti rugi atau memberikan pertanggungan [kepada para tergugat]," kata Marks.
"Bagaimanapun juga, kami harus mendapatkan sebagian besar ganti rugi tersebut meskipun tidak semuanya."
Keluhan yang diajukan bahwa pilot untuk LaMia Corp. yang menerbangkan tim dari Bolivia ke Rionegro, Kolombia, untuk pertandingan sepak bola memilih untuk melewatkan pemberhentian pengisian bahan bakar yang direncanakan dan tidak mengingatkan pengawas lalu lintas udara mengenai berkurangnya bahan bakar pesawat hingga pesawat masuk di antrean ketiga karena lalu lintas di tempat tujuan.
Pada saat itu, pesawat mengalami kegagalan listrik total dan jatuh di wilayah pegunungan.
Keputusan kru pesawat untuk melewatkan pemberhentian pengisian bahan bakar merupakan kebiasaan kru LaMia, menurut gugatan yang mengutip setidaknya tiga contoh lain dalam tiga bulan menjelang kecelakaan itu.
Keluhan juga diajukan bahwa pilot di penerbangan Chapecoense gagal untuk mengingatkan kru kabin sehingga mereka tidak dapat mempersiapkan penumpang untuk turun darurat dan bahwa mereka tidak memiliki lisensi kemahiran bahasa Inggris yang diperlukan untuk penerbangan internasional.
Para tergugat tidak dapat dihubungi untuk dimintai keterangan.
Para penggugat diwakili oleh Steven C. Marks, Kristina M. Infante, dan Pablos Rojas dari Firma Hukum Podhurst Orseck PA.