Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setelah Terinfeksi Dua Pekan, Istri Presiden Brasil Dinyatakan Bebas dari Covid-19

Beberapa anggota keluarga Bolsonaro juga terinfeksi Covid-19 karena Brasil menjadi negara dengan jumlah kasus tertinggi kedua di dunia setelah AS

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Setelah Terinfeksi Dua Pekan, Istri Presiden Brasil Dinyatakan Bebas dari Covid-19
AFP via BBC
Presiden Brasil Jair Bolsonaro terlihat batuk ketika menghadiri demonstrasi menentang lockdown Covid-19 di Brasilia, 19 April 2020. 

Dia terlihat di luar ruangan sesekali, termasuk menyapa para pendukung.

Di dunia, Brasil berada di posisi kedua, di bawah Amerika Serikat terkait tertinggi jumlah kasus Covid-19.

Presiden Brasil Jair Bolsonaro dinyatakan positif Covid-19, setelah menjalani tes keempatnya pada Selasa (7/7/2020).

Meski hasil tes positif, Bolsonaro mengatakan dirinya merasa "sangat sehat" dan hanya mengalami gejala ringan.

Presiden yang berjuluk "Tropical Trump" ini sebelumnya kerap memantik kontroversi di "Negeri Samba" terkait penanganan Covid-19.

Ia berulang kali mencemooh tindakan pencegahan dan meremehkan risiko virus bernama resmi SARS-CoV-2 ini.

Padahal saat itu, virus mematikan itu telah menjangkiti lebih dari 1,6 juta dan menewaskan tak kurang 66.000 orang di Brasil.

Baca: Militer Belarusia Gelar Latihan Perang Besar Dekat Perbatasan Polandia

Berita Rekomendasi

"Tes sudah selesai dan hasilnya positif," kata Bolsonaro dalam sebuah wawancara televisi dari kediamannya di ibu kota Brasilia, dikutip dari AFP.

Ia menambahkan bahwa dirinya meminum hidroksiklorokuin dan azitromisin untuk mengobati penyakit tersebut

Hidroksiklorokuin adalah obat yang biasanya digunakan untuk mengobati malaria dan lupus, sedangkan azitromisin adalah antibiotik yang dapat digunakan untuk mengobati pneumonia.

Bolsonaro menerangkan, dia mulai merasa tidak sehat pada Minggu (5/7/2020) dan kondisinya memburuk keesokan harinya.

Sang Presiden "Negeri Samba" dilaporkan merasa letih, sakit, dan demam 38 derajat Celsius.

Meski begitu, ia menegaskan dirinya merasa "baik-baik saja dan tenang". Ia bahkan melepas maskernya untuk memperkuat argumennya.

"Hidup terus berjalan. Kita akan berhati-hati, terutama para lansia dan orang-orang dengan penyakit yang berisiko," lanjut Bolsonaro.(Reuters)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas