Death Valley Catat Suhu Terpanas di Bumi, Capai 54,4 Derajat Celcius
Suhu tertinggi di Bumi tercatat pada Minggu (16/8/2020) lalu. Death Valley menjadi tempat terpanas di Bumi pada hari tersebut, yakni 54,4 Celcius.
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Tiara Shelavie
Suhu itu terjadi di tempat yang sama dengan sekarang, Death Valley, pada 2013.
Seabad sebelumnya, rekor tertinggi tercatat dengan suhu 134 derajat Fahrenheit, atau 56,6 derajat Celcius.
Namun, suhu yang juga terjadi di Death Valley itu masih diperdebatkan.
Beberapa ahli cuaca modern meyakini bahwa pencatatan suhu itu salah, bersamaan dengan beberapa suhu panas lainnya pada musim panas tersebut.
Menurut analisis sejarawan cuaca, Christopher Burt, pada 2016, suhu lain di wilayah tersebut yang tercatat pada 1913 tidak mendukung.
Rekor suhu lainnya, 55 derajat Celcius, tercatat di Tunisia pada tahun 1931.
Namun, Burt mengatakan, rekaman suhu itu dan yang lainnya, yang tercatat di Afrika selama era kolonial, dianggap tidak kredibel.
Panas Ekstrem di AS
Hampir 60 juta orang di AS, dari Arizona hingga perbatasan AS-Kanada, berada dalam panas ekstrem minggu ini.
Dilansir CNN, panas ekstrem disebabkan oleh tekanan tinggi yang terjadi di sebagian besar Pantai Barat.
Menurut Daniel Berc, ahli meteorologi koordnasi peringatan untuk NWS di Las Vegas, barat dan barat daya AS mengalami monsun Amerika Utara selama tahun ini.
Namun, musim hujan belum berkembang seperti biasanya.
Bukannya hujan lebat, Death Valley justru semakin panas di bawah tekanan tinggi.
Ini adalah musim panas yang terik di sebagian besar AS.