4 Kontroversi dalam Debat Donald Trump Vs Joe Biden, Tuding Isu Rasis sampai Kucuran Dana Pribadi
Sesi debat terakhir dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) antara calon petahana Donald Trump dengan Joe Biden menjadi sorotan publik.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNNEWS.COM - Sesi debat terakhir dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) antara calon petahana Donald Trump dengan Joe Biden menjadi sorotan publik.
Dilansir TribunWow.com, debat terakhir ini mengusung tema 'Memerangi Covid-19', 'Ras di Amerika', 'Keluarga Amerika', 'Perubahan Iklim', 'Keamanan Nasional', sampai 'Kepemimpinan'.
Debat tersebut berlangsung di negara bagian Tennessee.
Debat dipimpin oleh Kristen Welker sebagai moderator.
Dalam debat kali ini, ada perubahan peraturan, yakni mikrofon lawan dimatikan saat salah seorang calon sedang mengutarakan pendapatnya.
Aturan itu muncul dan disepakati setelah terjadi 'debat kusir' antara kedua belah pihak dalam acara debat sebelumnya.
Dikutip dari kanal YouTube News.co.au pada Kamis (22/10/2020), berikut sejumlah pernyataan yang menuai sorotan publik.
1. Biden Soroti Cara Trump Menangani Covid-19
Calon dari pihak Demokrat dan mantan wakil presiden Joe Biden menilai penanganan Covid-19 bagi warga AS saat ini tidak jelas.
"Kita akan melalui musim dingin yang gelap dan dia tidak punya rencana yang jelas dan tidak ada wacana penyediaan vaksin bagi seluruh warga AS sampai pertengahan tahun depan," komentar Joe Biden.