Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jelang Pemilu AS, Trump Sindir Biden: Dia akan Halangi Kehidupan Normal, Kami Terbuka untuk Bisnis

Duel kampanye Trump dan Biden di Florida, Trump menggembor-gemborkan gagalnya Amerika di tangan Biden.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Jelang Pemilu AS, Trump Sindir Biden: Dia akan Halangi Kehidupan Normal, Kami Terbuka untuk Bisnis
JIM WATSON, SAUL LOEB / AFP
(COMBO) Kombinasi foto file yang dibuat pada tanggal 15 Oktober 2020 ini menampilkan Presiden AS Donald Trump (kiri) berjalan ke Marine One setelah berbicara kepada pers saat ia meninggalkan Gedung Putih di Washington, DC, pada 14 Oktober 2020, dan kandidat Presiden dari Partai Demokrat sekaligus mantan Wakil Presiden Joe Biden menyampaikan sambutan pada acara mobilisasi pemilih di Cincinnati, Ohio, pada 12 Oktober 2020 

TRIBUNNEWS.COM - Donald Trump dan Joe Biden berduel memperebutkan negara bagian penting, Florida pada Kamis (29/10/2020) kemarin.

Keduanya memaparkan visi yang sangat berbeda tentang Amerika Serikat.

Adapun, angka PDB baru menunjukkan ekonomi telah bergerak ke jalurnya, meski pandemi Covid-19 memuncak lagi.

Dalam kampanyenya kala itu, Trump menggembor-gemborkan akan mengakhiri krisis kesehatan.

Sementara Biden mengecam Trump karena tidak bertanggung jawab dan bersumpah untuk menyembuhkan "jiwa" Amerika.

Sehingga, para pemilih pun menghadapi pilihan yang dramatis dalam beberapa hari menuju pemilu ini.

Presiden AS Donald Trump saat akanmenandatangani beberapa izin untuk memulihkan dominasi energi di cekungan Permian di Midland, Texas pada 29 Juli 2020.
Presiden AS Donald Trump saat akanmenandatangani beberapa izin untuk memulihkan dominasi energi di cekungan Permian di Midland, Texas pada 29 Juli 2020. (Nicholas Kamm / AFP)

Baca juga: Donald Trump Optimis Menangkan Texas, Hasil Polling Beda Tipis

Trump dalam kampanyenya di Tampa, menyampaikan penguncian virus corona di bawah pengendalian Biden akan menghalangi kehidupan normal.

Berita Rekomendasi

"Mereka tidak akan mengizinkan Anda. Kami tidak akan pernah mengunci lagi. Kami terbuka untuk bisnis," tambahnya, dikutip dari CNA, Jumat (30/10/2020).

Ia mengatakan kepada pendukungnya, pertarungannya melawan Covid-19 di bulan ini membuktikan virus itu dapat dikalahkan.

"Anda tahu, intinya adalah Anda menjadi lebih baik," kata Trump.

Padahal, virus corona sendiri telah merenggut 228.000 nyawa orang Amerika.

(COMBO) Kombinasi gambar yang dibuat pada 22 Oktober 2020 ini menunjukkan Presiden AS Donald Trump (kiri) dan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden saat debat terakhir presiden di Belmont University di Nashville, Tennessee, pada 22 Oktober 2020 .
(COMBO) Kombinasi gambar yang dibuat pada 22 Oktober 2020 ini menunjukkan Presiden AS Donald Trump (kiri) dan kandidat Presiden dari Partai Demokrat dan mantan Wakil Presiden AS Joe Biden saat debat terakhir presiden di Belmont University di Nashville, Tennessee, pada 22 Oktober 2020 . (JIM WATSON, Brendan Smialowski / AFP)

Baca juga: Adu Argumen Soal Penanganan Covid-19, Donald Trump: Jika Anda Pilih Joe Biden, Tak Ada Natal

Bahkan pejabat di Gastonia, Carolina Utara telah memperingatkan orang-orang yang menghadiri kampanye Trump pada 21 Oktober karena ditemukan dua orang yang positif Covid-19.

Satuan tugas virus corona Gedung Putih juga memperingatkan penyebaran Covid-19 yang terus-menerus dan meluas di bagian barat Amerika Serikat.

Termasuk di sejumlah negara bagian yang akan memainkan peran penting dalam pemilu.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas