Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pilpres AS: Partai Republik Diprediksi Kuasai Senat, Joe Biden Akan Kesulitan Jalankan Pemerintahan

Calon presiden Demokrat Joe Biden diyakini akan menang. Saat ini Biden hanya butuh enam electoral college

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
zoom-in Pilpres AS: Partai Republik Diprediksi Kuasai Senat, Joe Biden Akan Kesulitan Jalankan Pemerintahan
JIM WATSON / AFP
Kandidat Presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dan Senator AS dan kandidat Wakil Presiden, Kamala Harris di Wilmington, Delaware, pada 5 November 2020. 

Sementara itu, juru bicara kampanye Biden, Andrew Bates, mengatakan langkah hukum bukanlah sikap dari tim kampanye yang menang, dan menggambarkan upaya menuntut penghitungan ulang atau penghentian penghitungan suara sebagai hal yang "menyedihkan" dan "sia-sia".

Suara Joe Biden Melonjak 138 Ribu Suara Lantaran Salah Ketik

Suara untuk Joe Biden di Michigan melonjak lebih dari 138.000 pada Rabu (4/11/2020) pagi waktu setempat, yang ternyata karena salah ketik.

"Jadi ketika semua orang tidur dan semuanya pulang, Demokrat di Michigan secara ajaib mendapat 138.339 suara, dan semua 138.339 suara itu secara ajaib jatuh ke Biden? Itu sama sekali tidak mencurigakan," sindir seorang netizen di Twitter.

Lonjakan angka itu awalnya dituding sebagai kecurangan pada Pemilu AS, tetapi langsung diklarifikasi oleh Caroline Wilson, juru tulis Shiawassee County, Michigan tengah.

"Saya menambahkan nol tambahan secara tidak sengaja, sehingga laporannya 153.710 suara untuk Biden, padahal seharusnya 15.371."

"Begitu (kesalahan) ditemukan langsung diperbaiki, mungkin setelah 20 menit, jadi saya terkejut betapa cepatnya ini menyebar," ucap Wilson kepada kantor berita AFP.

BERITA REKOMENDASI

Kesalahan itu langsung diperbaiki oleh pejabat negara bagian setempat, tetapi analis independent mengeklaim itu adalah penipuan online pada Pilpres AS.Setelah angkanya dikoreksi, Demokrat "kehilangan" 138.339 suara dari kesalahan ketik tersebut, sedangkan suara untuk Trump tidak terpengaruh.

Terdapat empat swing states yang jalannya penghitungan suara berlangsung ketat. Keempat swing states itu termasuk dua wilayah kunci yakni Pennsylvania dan Nevada, kemudian Georgia, North Carolina, dan satu negara bagian lagi yaitu Alaska.

Sementara ini Joe Biden telah mengumpulkan 264 suara elektoral berbanding 214 milik Trump. Untuk dapat melenggang ke Gedung Putih, seorang capres harus bisa meraup minimal 270 electoral votes.

Jika keunggulan Biden di Arizona bertahan lalu memenangi Nevada dengan 6 suara elektoralnya, dia akan mendapat 270 electoral votes yang membuatnya bisa mengklaim kemenangan.

Sementara itu bagi Trump, jika dia mempertahankan keunggulan di North Carolina dan Georgia tapi kalah di Arizona, suami Melania tersebut harus menang di Pennsylvania dan Nevada.

Menang di Penssylvania saja atau ditambah Alaska dengan 3 suara elektoral tidak akan cukup.(tribun network/denis/xinhua/chanelasia//afp)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas