Cucu Donald Trump Keluar dari Sekolah, Disebut karena Orang Tuanya Dikritik Tak Patuh Pedoman Covid
Otoritas sekolah swasta mewah di Washington, tempat tiga cucu Presiden Donald Trump menimba ilmu, prihatin dengan perilaku Ivanka Trump dan suaminya.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Otoritas sekolah swasta mewah di Washington, tempat tiga cucu Presiden Donald Trump menimba ilmu, prihatin dengan perilaku Ivanka Trump dan suaminya, Jared Kushner.
Menurut pihak sekolah, belakangan putri dan menantu Trump kerap melanggar pedoman pencegahan Covid-19.
Munculnya anggapan ini membuat Ivanka mengeluarkan ketiga anak mereka dari sekolah, kata seorang sumber, orang tua di sekolah tersebut kepada CNN.
CNN tidak menyebut nama sekolah demi melindungi keamanan dan privasinya.
Kushner dan Ivanka disebut berulang kali melanggar sejumlah pedoman kesehatan.
Pedoman itu ada dalam buku pegangan orang tua dari sekolah untuk pencegahan Covid-19, menurut sumber.
Baca juga: Update Pilpres AS 2002: Donald Trump Unggul di Alaska dan North Carolina, Gagal Lampaui Joe Biden
Baca juga: Donald Trump Hampir Akui Kemenangan Joe Biden saat Pidato, tapi dengan Cepat Menyesuaikan Kalimatnya
"Tidak ada rahasia tentang perilaku mereka, karena semua orang dapat melihatnya," kata sumber.
Dia merujuk pada pekerjaan Ivanka dan suaminya yang disiarkan di televisi, serta laporan penambahan kasus Covid-19 yang disiarkan di kediaman mereka, Gedung Putih.
Sejumlah keluhan dan permintaan untuk memakai masker, menjaga jarak sosial, dan karantina mandiri jika terpapar sudah disampaikan kepada keduanya.
Namun menurut sumber, Kushner dan Ivanka pilih menarik anak-anak mereka dari sekolah.
Kabar soal pengunduran diri cucu Donald Trump itu pertama kali dilaporkan Jewish Telegraphic Agency.
Sekolah mewah itu memberlakukan protokol pencegahan paparan virus kepada staf, siswa, orang tua, hingga anggota keluarga.
Itu dilakukan sesuai Pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), dengan tujuan menjaga kesehatan dan keamanan komunitas.
"Apa yang (Kushner dan Ivanka Trump) lakukan tidak baik-baik saja," kata sumber itu.
Dia mencatat beberapa orang tua juga mengeluh kepada pihak sekolah tentang Kushner dan Ivanka yang tak mematuhi buku pedoman dari sekolah.
Namun, dua sumber mengatakan kepada CNN, sekolahlah yang akhirnya memutuskan untuk menghadapi Kushner dan Ivanka tentang pelanggaran tersebut, dan itu dilakukan secara independen dari keluhan orang tua.
Dilaporkan pihak sekolah tidak ingin mengomentari perkara ini.
"Sumber yang tidak disebutkan namanya menyerang keputusan sebuah keluarga tentang apa yang terbaik untuk anak-anak mereka di tengah pandemi adalah hal yang memalukan," kata juru bicara Gedung Putih, Carolina Hurley, dalam menanggapi permintaan komentar CNN.
Sumber orang tua di sekolah itu beberapa kali menegaskan kekhawatiran soal sikap Ivanka-Kushner dipimpin otoritas sekolah dan upaya yang dilakukan demi mempertahankan keluarga di sekolah.
"Seperti yang terjadi pada semua keluarga, pilihan sekolah dan pendidikan adalah keputusan yang sangat pribadi dan mereka tidak berhutang kepada siapapun, terutama gosip kosong yang mencari perhatian pers, penjelasan," kata jubir Hurley.
Setelah upacara pencalonan Hakim Agung Amy Coney Barrett di White House Rose Garden akhir September ini, ada 12 orang yang positif Covid-19.
Acara itu juga dihadiri Ivanka Trump dan Jared Kushner.
Adapun 12 orang itu kebanyakan staf administrasi senior yang rutin berinteraksi dengan pasangannya.
Di sekolah ketiga anak Ivanka-Kushner, banyak orang tua memperhatikan acara itu dan menelepon kepala sekolah untuk menyatakan keprihatinannya, kata sumber lain yang mengetahui acara tersebut.
Kekhawatiran utamanya adalah karena Kushner dan Ivanka bekerja di antara orang-orang yang terpapar Covid-19.
Khususnya di acara di Rose Garden itu peserta tidak patuh bermasker atau jaga jarak.
Orang tua juga mengeluhkan hal serupa terkait debat presiden Donald Trump dengan Joe Biden.
Ivanka Trump kala itu menghadiri debat presiden pertama ayahnya bersama keluarga lainnya tanpa mengenakan masker.
Anak bungsu Kushner pada saat itu pergi ke sekolah dan dua lainnya sepekan sekali belajar di sekolah, kata sumber yang mengetahui kejadian tersebut.
Baca juga: Ivanka Trump atau Jared? Tim Trump Bingung Tunjuk Siapa yang Akan Beritahu Donald Trump Sudah Kalah
Baca juga: Donald Trump Tercatat Habiskan Rp388 Miliar untuk Konsultasi, Rp11 Miliar di Antaranya untuk Ivanka
Kepala sekolah dan pihak lainnya berusaha mengingatkan Ivanka-Kushner tentang pedoman kesehatan pada buku, kata sumber.
Perawat sekolah mengirim catatan kepada keluarga tentang setiap orang tua atau anak yang mungkin terpapar virus corona harus diuji dan masuk karantina selama 14 hari.
Sayangnya, Ivanka dan Kushner tidak karantina mandiri selama dua minggu setelah acara di Rose Garden maupun setelah debat presiden.
Bahkan mereka tidak melakukan isolasi setelah Presiden Trump dan ibu negara, Melania Trump, positif Covid-19 awal Oktober ini.
Pada 11 Oktober, Ivanka Trump kembali berkampanye ke Arizona, Nevada, Michigan, dan Wisconsin.
Sekolah dilaporkan mencari jalan tengah agar anak-anak Kushner dan Ivanka tetap sekolah, tapi juga memastikan protokol kesehatan tidak dilanggar.
Pada akhirnya, Kushner dan Ivanka menarik anak-anak mereka dari sekolah itu.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)