Update Pilpres AS 2002: Donald Trump Unggul di Alaska dan North Carolina, Gagal Lampaui Joe Biden
Adalah Edison Research yang memproyeksikan kemenangan Trump di dua negara bagian tersebut Sabtu (14/11).
Editor: Melia Istighfaroh
MANDEL NGAN / AFP
Presiden AS Donald Trump setelah menyampaikan update tentang "Operation Warp Speed" di Rose Garden Gedung Putih di Washington, DC pada 13 November 2020.
TRIBUNNEWS.COM - Kandidat Partai Republik Donald Trump menang di negara bagian North Carolina dan Alaska
Adalah Edison Research yang memproyeksikan kemenangan Trump di dua negara bagian tersebut Sabtu (14/11), meski sudah banyak diproyeksikan media lain sebelumnya.
Kemenangan Trump di North Carolina (+15) dan Alaska (+3) menambah 18 poin electoral college yang sebelumnya 214 + 18 = 232, dilansir Reuters dan BBC, Sabtu (14/11).
Banyak media sudah memproyeksikan keunggulan Trump di North Carolina dan Alaska seperti Associated Press, Fox News dan lainnya.
Terlepas dari beda pemberitaan media, Trump tidak akan terpilih lagi.
Sementara Joe Biden-lah yang dipastikan akan menjadi Presiden Amerika Serikat ke-46, dengan angka 306 electoral college.
Sementara Kamala Harris mencetak sejarah dengan menjadi wanita pertama yang menjabat sebagai Wakil Presiden AS.
Berita Rekomendasi