Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Terpilih AS ‘Joe Biden’ Perkenalkan Enam Pejabat Pemegang Pos Penting di Kabinet

Presiden terpilih (AS) Joe Biden memperkenalkan sejumlah orang yang akan memegang enam pos penting di Kabinet pemerintahannya dengan Kamala Harris.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Presiden Terpilih AS ‘Joe Biden’ Perkenalkan Enam Pejabat Pemegang Pos Penting di Kabinet
AFP
Anggota Kabinet Pilihan Joe Biden, Dipenuhi Nama-nama dari Pemerintahan Obama, Ini Profil Mereka 

Keempat, Alejandro Mayorkas, Menteri Keamanan Dalam Negeri.

Alejandro Mayorkas akan menjadi orang keturunan Latin pertama menjabat Menteri Keamanan Dalam Negeri AS.

Mayorkas mengatakan Kementeriannya memiliki "misi mulia, untuk membantu menjaga kita tetap aman dan untuk memajukan sejarah yang kita kebanggaan sebagai negara yang menyambut."

Kelima, Jake Sullivan, penasihat keamanan nasional Gedung Putih.

Sullivan memuji Biden, dengan mengatakan dia telah mengajarinya banyak tentang pemerintahan, tetapi juga "yang paling penting tentang sifat manusia"

Keenam, Linda Thomas-Greenfield, duta besar AS untuk PBB.

Salah satu sosok pilihan yang belum diumumkan adalah mantan ketua Federal Reserve Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan AS.

Ketua Dewan Federal Reserve Janet Yellen berbicara selama pengarahan di Federal Reserve AS 13 Desember 2017 di Washington, DC
Ketua Dewan Federal Reserve Janet Yellen berbicara selama pengarahan di Federal Reserve AS 13 Desember 2017 di Washington, DC (Brendan Smialowski / AFP)
Berita Rekomendasi

Sebagian besar pilihan, meskipun bukan Kerry atau Sullivan,  masih akan membutuhkan konfirmasi atau persetujuan dari Senat.

Penolakan terhadap calon jarang terjadi, yang terakhir adalah pada tahun 1989, meskipun beberapa nominator telah menarik diri dari pertimbangan.

Biden: Amerika Siap Kembali Pimpin Dunia

Joe Biden mengatakan Amerika Serikat (AS) akan "siap untuk memimpin" lagi di panggung dunia.

Biden membalikkan pendekatan kebijakan  luar negeri "America First" Presiden Donald Trump.

Memperkenalkan kebijakan luar negeri dan tim keamanan nasionalnya, mantan wakil presiden Partai Demokrat itu memberi sinyal dia bermaksud untuk membawa Amerika Serikat menjauh dari nasionalisme sepihak ‘America First’ yang dikejar oleh Trump.

Selama empat tahun, Trump telah membuat para sekutu AS, di Eropa dan di tempat lain, menjadi resah dengan pendekatan antagonis terhadap aliansi NATO dan hubungan perdagangan, meninggalkan perjanjian internasional dan hubungan hangat dengan para pemimpin otoriter.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas