Presiden Meksiko Lopez Obrador Positif Covid-19
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador terkonfirmasi positif Covid-19, dia mengalami gejala ringan dan telah menerima perawatan medis.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, MEKSIKO – Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador terkonfirmasi positif terjangkit virus corona (Covid-19) dalam pernyataannya, Minggu (24/1/2021).
Presiden berusia 67 tahun itu mengatakan dalam tweetnya bahwa gejalanya ringan dan dia menerima perawatan medis, dilansir Reuters, Senin (25/1/2021)
"Seperti biasa, saya optimis," kata Lopez Obrador, yang menolak memakai masker.
Baca juga: Jokowi Sebut Indonesia Berhasil Kendalikan Krisis Ekonomi dan Kesehatan Akibat Pandemi Covid-19
Diketahui Meksiko tengah menghadapi gelombang kedua pandemi virus korona yang telah mendorong sistem kesehatan ibu kota negara itu mendekati titik jenuh
Lopez Obrador telah dikritik karena penanganannya terhadap pandemi, dengan strategi yang difokuskan pada peningkatan kapasitas rumah sakit melalui pengujian dan pelacakan kontak.
Negara ini menghindari kebijakan lockdown, alih-alih memilih sistem pembatasan berjenjang untuk membatasi dampaknya terhadap ekonomi.
Kementerian kesehatan Meksiko pada hari Minggu melaporkan 10.872 kasus virus corona baru yang dikonfirmasi dan 530 kematian, sehingga totalnya menjadi 1.763.219 infeksi dan 149.614 kematian, jumlah kematian tertinggi keempat di seluruh dunia.
Rumah sakit di Mexico City hampir mencapai kapasitasnya karena lonjakan kasus.
“Jumlah orang yang terinfeksi dan kematian sebenarnya kemungkinan besar secara signifikan lebih tinggi daripada jumlah resmi,” kata kementerian kesehatan Meksiko.
Baca juga: Gurita Olahan Sulawesi Tengah Tembus Pasar Meksiko
Lopez Obrador mengatakan di Twitter bahwa menteri dalam negerinya akan mengadakan konferensi pers pagi regular untuk menggantikannya.
"Untungnya, presiden stabil saat ini, gejalanya ringan," kata Jose Luis Alomia Zegarra, seorang pejabat kesehatan Meksiko, dalam konferensi pers harian yang diadakan tak lama setelah Lopez Obrador mengumumkan diagnosisnya.
"Sebuah tim spesialis medis sedang menangani kesehatan presiden,” lanjutnya
Mantan presiden Felipe Calderon, lawan lama Lopez Obrador, mendoakannya dengan baik.
“Hormat saya, saya berharap presiden cepat sembuh,” katanya di Twitter.