Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kematian Akibat Covid di Inggris Tembus 100.000, Piers Morgan Minta Boris Johnson Mengundurkan Diri

Kematian di Inggris lebih dari 100 ribu, pembawa acara Good Morning Britain Piers Morgan menyerukan agar Boris Johnson mengundurkan diri dari jabatan.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
zoom-in Kematian Akibat Covid di Inggris Tembus 100.000, Piers Morgan Minta Boris Johnson Mengundurkan Diri
VALERIE MACON / AFP
Jurnalis Inggris Piers Morgan tiba untuk penghargaan British Academy Britannia (BAFTA) 2019 di hotel Beverly Hilton di Beverly Hills pada 25 Oktober 2019. 

"Kami mengejar kekebalan kelompok, tapi itu adalah strategi yang salah," tambah Piers Morgan.

Morgan dan Reid melanjutkan dengan membuat daftar sistem pengujian yang gagal, lalu kurangnya APD hingga skema Eat out yang justru "membangkitkan virus lagi".

Mereka menambahkan bahwa Pemerintah Inggris mengabaikan saran tentang lockdown sebagai pemutus penyebaran virus.

Dua pembawa acara itu juga menyoroti kesalahan saat pemerintah mengumumkan lima hari pelonggaran pembatasan selama Natal, yang kemudian dibatalkan.

"Kemudian varian baru datang," kata Piers Morgan.

"Setiap langkah Boris Johnson terlambat dan terlalu membingungkan serta terlalu mendengarkan terlalu banyak (saran) idiot," katanya.

"Ada satu tanggapan yang menggema di Twitter, mundur (dari jabatan). Inilah yang dipikirkan dan dirasakan publik Inggris dan harus ada pertanggungjawaban," tambahnya.

Baca juga: Penyebaran Varian Baru Covid-19: Israel Hampir Sepenuhnya Menutup Bandara Ben Gurion selama Sepekan

Baca juga: Varian Baru Covid-19 Ditemukan di Jerman, Lebih Menular? Ini Kata Ahli

BERITA TERKAIT

Tanggapan Covid-19 Inggris

Sementara itu, Sekretaris Komunitas Robert Jenrick mengatakan, "kami melakukan segala yang kami bisa untuk melindungi kehidupan masyarakat."

Jenrick mengatakan kepada Sky News, keputusan yang diambil pihak saat ini berdasarkan informasi yang tersedia.

"Kami melakukan semua yang kami bisa untuk melindungi kehidupan orang-orang dan membantu mengatasi badai serta membawa negara melewati periode yang sangat menantang ini," tegasnya.

"Tidak ada buku teks tentang bagaimana menanggapi pandemi seperti ini, tapi kami yakin bahwa kami mengambil keputusan yang tepat pada waktu yang tepat," tambahnya.

Robert Jenrick
Sekretaris Perumahan, Komunitas, dan Pemerintah Lokal Inggris Robert Jenrick berjalan melalui Downing Street di London pada 1 Desember 2020 untuk menghadiri rapat kabinet mingguan yang diadakan di Kantor Luar Negeri, Persemakmuran dan Pembangunan di dekatnya. Anggota parlemen Inggris akan memberikan suara pada sistem baru yang diperkuat dari pembatasan virus korona berjenjang pada 1 Desember dengan pemberontakan yang cukup besar dari anggota partai Konservatif yang diharapkan.

Komentarnya muncul ketika angka kematian akibat virus corona melewati 100.000, tetapi data terpisah yang diterbitkan oleh badan statistik menyebutkan jumlah korban di 115.000.

Sudah hampir setahun sejak Inggris melaporkan kematian akibat virus corona pertama pada 30 Januari 2020.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas