Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -  Tanggal 14 Februari 2021 vaksin pertama dari Pfizer tiba di bandara Narita Jepang dan keesokan harinya langsung dikirimkan ke bagian pemeriksaan dan distribusi.

"Tanggal 15 Februari akan dilakukan vaksinasi kepada tenaga medis Jepang dan 1 April kepada para lansia di Jepang," ungkap Menteri Vaksinasi Taro Kono beberapa waktu lalu.

Untuk kalangan umum di Jepang diperkirakan mulai Mei hingga Juli selambatnya sebelum Olimpiade dibuka 23 Juli 2021.

Vaksin Astra Zeneca hari ini (5/2/2021) mendapatkan izin vaksinasi dari kementerian kesehatan Jepang sehingga vaksin dapat segera diimpor ke Jepang dalam waktu dekat ini.

Jumlah vaksin dari Pfizer yang akan diterima Jepang sebanyak 144 juta, dari Astra Zeneca sebanyak 120 juta vaksin dan dari Moderna sebanyak 50 juta vaksin.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 bagi Penyandang Kanker Perlu Pengawasan Medis Ketat, Ini Penjelasan Dokter

"Vaksinasi terbaik disuntikkan lebih dari dua kali. Jadi vaksinasi anti corona sebaiknya 3 kali dilakukan," papar dokter Hiroyuki Moriuchi (60) profesor Universitas Medis Nagasaki, ahli vaksin Jepang Jumat (5/2/2021).

Data dari Universitas Duke menunjukkan rata-rata vaksinasi di Jepang per satu orang dilakukan 2,5 kali.

Di EU sebanyak 3,5 kali, di Amerika sebanyak 3,7 kali, di Inggris sebanyak 5,5 kali dan di Kanada sebanyak 9 kali vaksinasi per orang.

 Sementara itu Forum bisnis WNI di Jepang baru saja meluncurkan masih pre-open Online Belanja TokoBBB.com juga melayani pendaftaran vaksinasi WNI yang ada di luar Jepang apabila mau di vaksinasi di Jepang dapat email ke: : bbb@jepang.com dengan subject: Vaksinasi BBB