Berjuang Sendiri di Jepang Kini WNI ini Jadi Aktor Film di Produksi Besar
Faisal bermain sebagai orang Vietnam yang menjadi saksi polisi atas sebuah pembunuhan di serial TV tersebut.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Ahmad Faisal Anwar, warga Indonesia yang telah 8 tahun berdomisili di Jepang kini perjuangannya di dunia perfilman Jepang sudah mulai kelihatan hasilnya bermain dengan aktor dan aktris besar Jepang.
"Saya pertama datang sebagai pelajar bahasa Jepang sudah peroleh sertifikat N-3 JLPT (Japan Language Proficiency Test) lalu ke sekolah Tokyo Design Technology Center di Takadanobaba. Sambil sekolah sambil membintangi beberapa film Jepang sejak 2017 dengan program TV Code Name Mirage," papar Faisal khusus kepada Tribunnews.com sore ini (12/2/2021).
Perjuangannya sejak 2017 berkembang terus dengan penampilannya di satu film Jepang pula tahun 2018.
Lalu tahun 2019 tampil di dua film dan tahun lalu di 3 film Jepang bahkan terakhir muncul tanggal 7 Februari lalu dalam seri TV ke-4 Tengoku to Jigoku (Surga dan neraka) bermain bersama artis besar Haruka Ayase.
Faisal bermain sebagai orang Vietnam yang menjadi saksi polisi atas sebuah pembunuhan di serial TV tersebut.
Sebuah perusahaan film raksasa Jepang Kadokawa pun mengambil Faisal sebagai artis ekstra untuk film besarnya yang baru tayang di bioskop sejak akhir Januari 2021 berjudul Yakuza to Kazoku (Yakuza dan Keluarga).
"Dari perusahaan agen artis saya Remix, dari 20 orang yang diusulkan ternyata hanya saya orang asingnya yang terpilih di film Yakuza to Kazoku, kaget juga saya saat itu," ungkapnya lagi.
Cuplikan wawancara dapat dilihat di : https://www.youtube.com/watch?v=PP-u3hpCLDY
Faisal ingin terus mendalami dunia filmnya dan membawa sesuatu yang berharga nantinya kalau dia pulang ke Indonesia suatu waktu nantinya.
Anak kedua dari dua bersaudara asal Banjarmasin itu sangat menyenangi Jepang dan banyak sekali diakuinya pelajaran dari kehidupannya selama ini di Jepang.
"Saya ingin menyampaikan sebenarnya pekerjaan apa pun baik di Jepang dan dapat dihargai tinggi di Jepang. Jangan melihat hanya pekerjaan di belakang kantor saja, namun pekerjaan di layar perak perfiliman Jepang tertnyata sangat disiplin, ketat, berat dan mendapat penghargaan tinggi di jepang. Banyak belajar saya dari dunia perfilman Jepang saat ini."
Film Yakuza to Kazoku baru tayang 29 Januari 2021 memang menceritakan keadaan sebenarnya mengenai Yakuza saat ini di dalam kesulitan bergerak karena peraturan yang ada di Jepang semakin menyulitkan mereka.
Sementara itu Forum bisnis WNI di Jepang baru saja meluncurkan masih pre-open Belanja Online di TokoBBB.com yang akan dipakai berbelanja para WNI di Jepang . Info lengkap lewat email: bbb@jepang.com