Cari Oksigen demi sang Kakek via Twitter, Pemuda India Justru Dituntut, Dianggap Sebarkan Ketakutan
Seorang pemuda India dituntut setelah mencari bantuan oksigen demi sang kakek lewat Twitter.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Pravitri Retno W
Ia meminta tabung oksigen dan menandai (tagging) aktor Bollywood, Sonu Sood.
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, WNI di India : Saat Ini Hanya Ada 18 Ruangan ICU di Kota New Delhi
Baca juga: PM India Setujui Pengadaan 1 Lakh Konsentrator Oksigen Portabel
Dia tidak menyebutkan virus corona atau apa yang diderita kakeknya.
Cuitan ini kemudian di-retweet oleh seorang teman, yang juga menghubungi seorang jurnalis di Wire.
Dia memperkuat pesan tersebut, seperti yang dilakukan oleh banyak orang India terkemuka lainnya dalam krisis.
Menteri Kabinet Smiti Imrani, yang merupakan anggota parlemen untuk Amethi, juga di-tagging.
Menteri pun dikabarkan telah mencoba menghubungi Yadav dan telah memberi tahu pejabat setempat.
Yadav belum berkomentar sejak dakwaan diajukan.
Sementara itu, sang kakek dikabarkan meninggal pada Senin (26/4/2021) malam, yang diduga karena serangan jantung.
Para pejabat mengatakan kakek Yadav tidak menderita Covid-19, tetapi informasi tentang kematiannya masih belum jelas.
Di sisi lain, tekanan dan kritik atas Covid-19 semakin meningkat untuk Perdana Menteri Modi.
Awal pekan ini muncul kemarahan setelah pemerintah memerintahkan Twitter untuk menghapus postingan yang mengkritik tindakannya.
Baca juga: Fans BTS Kumpulkan Dana Lebih dari 29.000 Dollar AS, Bantu Korban Covid-19 di India
Baca juga: Gelombang Kedua Covid-19 di India Menyebar Hingga ke Pelosok Desa
Kondisi 'Tsunami' Covid-19 di India
Seperti diketahui, kondisi terkini mengenai gelombang 'tsunami' Covid-19 yang menyerang India semakin mengkhawatirkan.
Mengutip APNews, di beberapa rumah sakit, para keluarga pasien dibiarkan membawa sendiri keluarganya untuk mencari rumah sakit yang masih menyediakan oksigen.