Bangunan 5 Lantai di Korea Selatan Runtuh Timpa Bus, 9 Orang Tewas dan 8 Lainnya Luka Parah
9 orang tewas dan 8 lainnya lua parah ketika bangunan 5 lantai di Gwangju, yang dalam proses pembongkaran tiba-tiba runtuh dan menimpa sebuah bus.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Sembilan orang tewas dan delapan lainnya luka parah ketika bangunan lima lantai di Gwangju, Korea Selatan runtuh menimpa sebuah bus, Rabu sore (9/6/2021).
Para pejabat di Markas Besar Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Gwangju menuturkan, peristiwa tersebut terjadi di suatu lokasi pembongkaran.
Tayangan televisi menunjukkan bus yang berisi 17 orang di dalamnya terkubur dalam puing-puing dan diselimuti oleh awan debu besar saat struktur banguan runtuh.
Baca juga: Ini Penyebab Mengapa Masyarakat Indonesia Dijangkiti Hallyu Fever alias Demam Korea
Baca juga: Profesor Korea dan Guru Besar Sosiologi UI Akui Kepemimpinan Megawati di Politik dan Pemerintahan
Yang Ik-je, yang menjalankan toko di seberang jalan dari lokasi konstruksi mengatakan, ia berlari keluar lantaran kaget oleh suara keras yang membuatnya merasa seolah-olah 'bumi berguncang.'
“Saya tidak bisa melihat jalan dengan jelas, seolah-olah diselimuti kabut tebal,” katanya kepada kantor berita Yonhap.
"Saya memeriksa CCTV dan mengetahui rupanya bangunan itu runtuh menimpa bus."
Baca juga: Sosiolog: Demam Korea Bikin Budaya Indonesia Semakin Tergeser
Baca juga: Warganet Korea Selatan Soroti Antrean BTS Meal di Indonesia: Seperti Adegan Film Kiamat
Al Jazeera melaporkan, hingga saat ini belum jelas penyebab runtuhnya bangunan tersebut.
Para pejabat mengatakan, kini aparat kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan.
Semua pekerja di lokasi pembongkaran telah dievakuasi sebelum runtuh.
Korea Selatan telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan catatan keamanan infrastrukturnya menyusul sejumlah bencana.
Pada 1995, sebuah department store runtuh menewaskan lebih dari 500 orang.
Lalu, di tahun sebelumnya, sebuah jembatan runtuh dan menewaskan 49 orang.
Berita lain terkait dengan Korea Selatan
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)