19 Juli Hingga 5 September 2021 Jepang Memulai Telework Days
Pemerintah menuntut penerapan aktif telework selama 49 hari dari tanggal 19 Juli hingga 5 September, ketika upacara penutupan Paralimpiade diadakan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang telah mengumumkan akan memulai Telework Days.
Sektor swasta diminta untuk melakukan teleworking intensif selama 49 hari selama Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo dari tanggal 19 Juli sampai dengan 5 September 2021 sebagai antisipasi keramaian dan pandemi selama berlangsungnya Olimpiade dan Paralimpiade.
"Untuk membuat Olimpiade Tokyo dan Paralimpiade menjadi kompetisi yang aman dan terjamin, kami akan mengadakan Telework Days 2021 dari tanggal 19 Juli hingga 5 September, menyerukan teleworking intensif harus dilakukan berbagai kelompok di masyarakat," papar Menteri Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang, Ryota Takeda, Sabtu (12/6/2021).
Pemerintah menuntut penerapan aktif telework selama 49 hari dari tanggal 19 Juli--empat hari sebelum upacara pembukaan Olimpiade--hingga 5 September, ketika upacara penutupan Paralimpiade diadakan.
Baca juga: 810.000 Orang Diperkirakan Berada di Tokyo Saat Pembukaan Olimpiade Jepang
Selama periode tersebut, atlet dan pihak terkait banyak bergerak, sehingga pemerintah mengimbau perusahaan dan instansi pemerintah untuk melakukan telework dengan tujuan membatasi peluang kontak antar manusia dan mengurai kemacetan lalu lintas.
"Pemerintah telah menetapkan tujuan untuk berpartisipasi diharapkan mencapai 3.000 kelompok masyarakat melakukan telework," tambah Menteri Takeda.
Sementara itu beasiswa dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melali aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepanga. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.