Gelombang Panas Ekstrem di Kanada, PM Justin Trudeau Sampaikan Belasungkawa kepada yang Meninggal
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyampaikan belasungkawanya kepada ratusan orang yang meninggal di tengah gelombang panas ekstrem
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Suhu telah mereda di daerah pesisir tetapi tidak begitu untuk daerah pedalaman.
Janice Houldsworth, yang tinggal di Castlegar British Columbia, mengatakan kepada BBC bahwa dia tidak keluar rumah selama empat hari.
"Saya tidak pernah mengalami hal seperti ini selama 70 tahun saya," katanya.
"Kami telah menghitamkan semua jendela, memasang kipas angin yang beroperasi 24/7 terus-menerus yang menyemprot uap air, mandi dengan air dingin, dan minum banyak air."
Di Calgary, seorang pekerja yang memasang unit pendingin udara atau AC mengatakan bahwa biasanya suhu tertinggi belum tercapai hingga akhir musim panas.
"Tingkat pemasangan AC baru meningkat sekitar empat kali lipat dari yang biasa kita lihat," kata Ryan Wandler.
Sementara itu, tetangga selatan Kanada, Amerika Serikat, juga mengalami panas yang ekstrem.
Di Pasifik Barat Laut AS pada hari Senin (28/6/2021), suhu mencapai 46,1C di Portland, Oregon, dan 42,2C di Seattle, Washington.
Suhu itu merupakan yang tertinggi sejak pencatatan dimulai pada 1940-an, kata National Weather Service.
Presiden AS Joe Biden mengatakan gelombang panas terbaru ini terkait dengan perubahan iklim dalam pidatonya pada hari Selasa.
Baik Trudeau dan Biden telah memperingatkan konsekuensi lain dari gelombang panas, yaitu peningkatan kemungkinan kebakaran hutan.
Pada hari Rabu (30/6/2021), Biden bertemu dengan gubernur negara bagian AS bagian barat dan pejabat pemadam kebakaran, saat musim kebakaran tahunan Amerika Utara dimulai.
Trudeau mengungkapkan ketakutan yang sama pada hari Rabu.
"Suhu yang tercatat minggu ini belum pernah terjadi sebelumnya. Banyak nyawa melayang dan risiko kebakaran hutan berada pada tingkat yang sangat tinggi," katanya.
Jodi Hughes, pembawa acara cuaca di Global News Calgary, mengatakan kepada BBC bahwa petugas pemadam kebakaran sangat khawatir dengan kemungkinan kebakaran liar, yang mungkin dipicu oleh badai petir yang dapat terjadi ketika pola cuaca berubah.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Berita lainnya seputar gelombang panas di Kanada