Bank Pembangunan Asia Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5 Persen Tahun 2022
Perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini berubah dari 4,5% menjadi 4,1%.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bank Pembangunan Asia (ADB) mengumumkan di Jepang bahwa perekonomian Asia akan turun tahun depan dan Indonesia diperkirakan mencapai pertumbuhan 5 persen tahun 2022.
"Untuk sebagian besar negara Asia Tenggara, perkiraan pertumbuhan ekonomi tahun depan tidak berubah. Indonesia 5,0%, Malaysia 5,7%, Filipina 5,5%, Singapura 4,1%, dan Vietnam 7,0%," ungkap sumber Tribunnews.com di ADB.
Perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini berubah dari 4,5% menjadi 4,1%.
Sedangkan perkiraan pertumbuhan ekonomi Thailand untuk tahun depan direvisi naik dari 4,5% menjadi 4,9%.
Selain karena corona sehingga pertumbuhan ekonomi tertahan dan vaksinasi, revitalisasi kegiatan ekonomi secara bertahap dan strategis seperti perdagangan, manufaktur, dan pariwisata akan menjadi penting untuk mencapai pemulihan ekonomi yang hijau dan inklusif.
ADB menurunkan tingkat pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang di Asia menjadi 7,2% tahun ini. Penyebabnya adalah penyebaran virus corona.
Perkiraan untuk April adalah 7,3%.
"Negara berkembang di Asia" mencakup 46 negara/kawasan anggota ADB seperti China, Indonesia dan India.
Perkiraan pertumbuhan ekonomi tahun depan adalah 5,4%. Perkiraan untuk April adalah 5,3%.
Baca juga: Ada PPKM, Pertumbuhan Ekonomi Akan Meleset, Diprediksi Hanya 3,8 Persen
"Kawasan Asia-Pasifik terus pulih dari Sindrom Pernafasan Akut Parah, tetapi dengan penyebaran baru, varian baru Delta, dan kecepatan vaksinasi yang tidak merata, jalan tetap ada meskipun saya tidak yakin," kata Yasuyuki Sawada, Kepala Ekonom di ADB.
Berdasarkan negara, perkiraan pertumbuhan ekonomi China tetap tidak berubah pada 8,1% tahun ini dan 5,5% tahun depan (2022).
Perkiraan pertumbuhan ekonomi India adalah 10% tahun ini dan 7,5% tahun depan. Pada April, perkiraannya adalah 11% tahun ini dan 7,0% tahun depan.
Di Asia Tenggara, perkiraan pertumbuhan ekonomi Thailand dari 3,0% menjadi 2,0%, Malaysia dari 6,0% menjadi 5,5%, dan Vietnam, masing-masing direvisi dari 6,7% menjadi 5,8%.
Perkiraan pertumbuhan ekonomi Singapura untuk tahun ini telah direvisi naik dari 6,0% menjadi 6,3%.
Perkiraan pertumbuhan ekonomi Filipina tetap tidak berubah pada 4,5%.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.