Bocah 9 Tahun Dirudapaksa dan Dikremasi Paksa oleh Pemuka Agama, Protes Meledak di New Delhi
Terjadi protes dari komunitas Dalit pada Rabu (4/8/2021) di New Delhi, India atas dugaan rudapaksa dan pembunuhan seorang gadis berusia 9 tahun.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Mendengar hal ini, ayah korban bersama warga langsung menangkap pemuka agama itu bersama tiga orang lainnya, yang menurut laporan media lokal, mengaku telah memperkosa gadis itu.
Mereka menghadapi tuduhan pembunuhan, pemerkosaan dan intimidasi kriminal.
Menurut laporan BBC, ayah korban mengatakan dia bersama 150 penduduk desa mendapati tubuh anak perempuannya sudah setengah terbakar di tempat kremasi.
Warga desa mengaku memanggil polisi dan berusaha memadamkan api.
Namun kondisi korban sudah tidak memungkinkan untuk diperiksa terkait dugaan rudapaksa.
Sejak Minggu, ratusan demonstran turun ke jalan di New Delhi menuntut hukuman mati bagi empat pria tersebut.
Baca juga: Lansia Lumpuh di Kursi Roda Dirudapaksa Kakek 70 Tahun, Pelaku Bopong Korban, Kepergok saat Beraksi
Baca juga: Gadis 14 Tahun Dirudapaksa Ayah Tiri Berulang Kali, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban Jika Tak Nurut
Protes diprediksi akan terus meningkat dan terjadi di seluruh negeri.
Beberapa kelompok Dalit telah mengumumkan demo menentang kekejaman terutama kepada wanita dari kalangan Dalit.
Aksi pemerkosaan bergilir berujung kremasi paksa ini sempat terjadi di India pada September lalu.
Seorang wanita Dalit diserang pria dari kasta yang tinggi di Hathras, Uttar Pradesh.
Dia lalu dikremasi pada malam hari oleh aparat tanpa persetujuan keluarga.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)