Siklon Ekstratropis Jepang Membuat Hujan Lebat Banjir dan Panas Hingga 39 Derajat Celcius
Siklon ekstratropis yang berubah dari topan No. 9, cuaca buruk dari Jepang utara ke Jepang timur pada tanggal 10 Agustus kemarin, menimbulkan hujan
Editor: Johnson Simanjuntak
Beberapa warga meskipun memegang payung, pakaian mereka basah dan hujan turun cukup lebat.
Di Kota Muroran, banjir dipastikan melanda sebagian besar wilayah kota akibat luapan air dari lubang got.
Di sisi lain, di Kota Niigata, buah persik berjatuhan karena angin kencang.
Akiyoshi Kobayashi, seorang petani persik, "Buah-buahan itu tumbuh dengan penuh kasih, jadi saya sangat sedih saat ini panen bisa gagal kalau begini."
Akibat pengaruh topan No. 9, angin kencang bertiup di wilayah Kanto.
Sebuah pesawat yang siap mendarat tampak sedikit terguncang di bandara Narita kemarin, pemandangan mendebarkan akibat angin kencang dampak dari taifun.
Jalur kereta api juga terpengaruh.
Di Jalur JR Sotobo, sebuah pohon tumbang di jalur utara, dan beberapa bagian perjalanan kereta api dihentikan selama sekitar tiga setengah jam dari kereta pertama.
Taifun No.9 akan menjauh dari Tohoku setelah ini, tetapi ada risiko hujan sangat lebat disertai petir.
Kewaspadaan terhadap bencana terkait sedimen, banjir sungai, dan genangan dataran rendah perlu diwaspadai.
Sementara itu Beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.