Baru Berkuasa, Pemerintahan Taliban Dikabarkan Pecah Jadi Dua Kubu
Dalam dua hari terakhir beberapa media memberitakan kedua orang penting di Taliban ini akan memimpin pemerintahan yang baru.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, KABUL - Pemerintahan baru Afghanistan di bawah kekuasaan Taliban kabarnya pecah jadi dua?
Salah satu pendiri Taliban, Mullah Abdul Ghani Baradar disebut akan memimpin pemerintahan baru Afghanistan.
Namun Pemimpin Tertinggi Talibanl lainnya yakni Haibatullah Akhunzada juga disebut-sebut yang akan memimpin pemerintahan baru Afghanistan.
Dalam dua hari terakhir beberapa media memberitakan kedua orang penting di Taliban ini akan memimpin pemerintahan yang baru.
Kabar mengenai Mullah Abdul Ghani Baradar yang akan memimpin Afghanistan disampaikan oleh tiga sumber berbeda, yang berasal dari internal milisi, seperti diberitakan Reuters pada Jumat (3/9/2021).
Baca juga: Pejabat Senior Taliban: Wanita Tidak Dimasukkan ke Pemerintahan Baru Afghanistan
Mullah Mohammad Yaqoob, putra Mullah Omar, pendiri Taliban lainnya, dan Sher Mohammad Abbas Stanekzai akan menjadi pejabat senior.
Jika kabar itu benar, maka penunjukan Mullah Abdul Ghani Baradar akan mementahkan pernyataan Anamullah Samangani, pejabat di komisi kebudayaan milisi.
Diwartakan India.com. Samangani menyebut Pemimpin Tertinggi Taliban Haibatullah Akhunzada akan memimpin pemerintahan baru Afghanistan.
Pada Kamis (2/9/2021), Samangani menjelaskan konsultasi untuk membentuk pemerintahan sudah dirampungkan, termasuk siapa saja menterinya.
Samangani menyatakan bahwa pemerintahan yang akan mereka bentuk akan menjadi sebuah contoh bagi rakyat Afghanistan.
"Tidak diragukan lagi mengenai sosok Komandan Orang Beriman (Akhunzada). Dia akan memimpin mereka semua," ujar dia.
Wanita Dikecualikan
Pengumuman pemerintahan baru Afghanistan akan dilakukan pada Jumat (3/9/2021) sore waktu setempat, kata dua sumber Taliban kepada AFP.
Para penguasa baru telah berjanji untuk lebih akomodatif dibanding saat mereka berkuasa dari 1996 hingga 2001.