Pangeran Harry dan Meghan Markle Masuk Daftar 100 Orang Paling Berpengaruh Versi Majalah Time
Pangeran Harry dan Meghan Markle masuk dalam daftar 100 Most Influential People atau 100 Orang Paling Berpengaruh versi majalah Time.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Pangeran Harry dan Meghan Markle masuk dalam daftar 100 Most Influential People atau 100 Orang Paling Berpengaruh versi majalah Time.
Keduanya pun menjadi cover tahun ini dan merasa rendah hati karenanya, Extra.ie melaporkan.
Dalam profil di bagian majalah tersebut, Harry dan Meghan disebut 'memberikan suara kepada mereka yang tidak bersuara' serta 'berlari menuju perjuangan'.
Duke dan Duchess of Sussex, yang menghabiskan tahun lalu menetap di Amerika Serikat, dipuji atas pekerjaan sosial mereka melalui Archewell Foundation.
Meski terus menghadapi tekanan ketenaran yang tak henti-hentinya, pasangan ini menggunakan platform mereka untuk kebaikan.
Baca juga: Memutuskan Hanya Punya 2 Anak, Pangeran Harry dan Meghan Markle Dapat Penghargaan Spesial
Baca juga: 5 Protokol Kerajaan pada Bayi dan Tradisinya, Meghan Markle dan Pangeran Harry Pernah Melanggar
Mereka membantu korban bencana alam di seluruh dunia, menawarkan dukungan kesehatan mental, dan secara finansial mendukung organisasi nirlaba lainnya.
Salah satu organisasi yang didukung Meghan dan Harry, World Central Kitchen, dipilih untuk menulis profil pada pasangan tersebut.
World Central Kitchen dijalankan oleh teman Meghan dan Harry, Jose Andres.
Andres menulis, "Memulai tindakan bukanlah pilihan yang mudah bagi seorang duke dan duchess muda yang telah diberkati melalui kelahiran dan bakat, dan dibakar oleh ketenaran."
"Bukan itu yang dilakukan Harry dan Meghan, atau siapa mereka."
"Mereka mengubah kasih sayang menjadi sepatu bot di tanah melalui Archewell Foudation mereka."
"Mereka memberikan suara kepada yang tak bersuara melalui produksi media."
"Bergandengan tangan dengan mitra nirlaba, mereka mengambil risiko untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, menawarkan dukungan kesehatan mental kepada perempuan dan anak perempuan kulit hitam di AS, dan memberi makan mereka yang terkena dampak bencana alam di India dan Karibia."
"Di dunia di mana setiap orang memiliki pendapat tentang orang yang tidak mereka kenal, Duke dan Duchess memiliki belas kasihan untuk orang yang tidak mereka kenal."