China Kirimkan Bantuan Kemanusiaan untuk Rakyat Afghanistan
Bantuan kemanusiaan dari China tiba di Kabul ibu kota Afghanistan pada hari Rabu (29/9/2021).
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Tiara Shelavie
Afghanistan di Ambang Kehancuran
Dikutip dari The Indian Express, Organisasi Kesehatan Dunia memperingatkan bahwa sistem kesehatan Afghanistan berada di ambang kehancuran dan perlu dilakukan tindakan darurat.
Pernyataan itu menyusul kunjungan WHO Ke Kabul yang dipimpin oleh direktur jenderal badan tersebut, Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Mereka bertemu dengan para pemimpin Taliban dan lainnya.
“Negara ini akan segera menghadapi bencana kemanusiaan,” bunyi pernyataan itu.
Afghanistan tidak memiliki dana fasilitas kesehatan untuk pasokan medis dan menggaji staf kesehatan.
“Banyak fasilitas yang sudah tidak beroperasi atau ditutup, memaksa penyedia layanan kesehatan membuat keputusan sulit tentang siapa yang harus diselamatkan dan siapa yang harus mati,” kata WHO.
WHO juga menekankan perlunya perempuan untuk mempertahankan akses ke pendidikan, perawatan kesehatan, dan tenaga kerja kesehatan.
Baca juga: China Batasi Aborsi dengan Tujuan Non-medis untuk Mendorong Angka Kelahiran
Baca juga: PBB Tak Bisa Mengatasi Junta Myanmar karana Militer Dapat Dukungan dari China dan Rusia
Koordinator bantuan PBB, Martin Griffiths, mengeluarkan $45 juta dalam bentuk bantuan penyelamatan jiwa dari dana darurat PBB, Rabu (22/9/2021).
"Membiarkan sistem pengiriman perawatan kesehatan Afghanistan berantakan hanya akan menjadi bencana," kata Griffiths.
“Orang-orang di seluruh negeri akan sulit mendapatkan perawatan kesehatan primer seperti operasi caesar darurat dan perawatan trauma,” pungkasnya.
(Tribunnews.com/Yurika)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.