6 Orang Dilaporkan Hilang, Sehari Setelah Kapal Penangkap Ikan Korsel Terbalik
Enam orang dilaporkan hilang, sehari setelah kapal penangkap ikan di Korea Selatan terbalik.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Enam orang dilaporkan hilang, sehari setelah kapal nelayan terbalik di Korea Selatan.
Pesawat dan kapal dikerahkan untuk mencari enam anggota awak yang masih hilang di lepas pantai timur Korea Selatan pada Kamis (21/10/2021).
Dikutip dari CNA, sebuah kapal penangkap ikan dilaporkan terbalik di perairan kira-kira setengah jalan antara Semenanjung Korea dan Jepang pada Rabu (20/10/2021).
Total sembilan awak berada di atas kapal seberat 72 ton itu.
Baca juga: Militer Korea Utara Lakukan Uji Coba Rudal Balistik Kapal Selam Tipe Baru
Baca juga: Korea Utara Mengkonfirmasi Peluncuran Rudal Balistik Kapal Selam, AS Minta Pyongyang Menahan Diri
Empat orang Cina, tiga orang Korea Selatan, dan dua orang Indonesia.
Satu anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri dan dua lainnya berhasil selamat.
Menurut penjaga pantai Korea Selatan, kapal meninggalkan pelabuhan timur Hupo pada hari Minggu lalu untuk menangkap kepiting merah.
Upaya pencarian awal membuahkan hasil meskipun cuaca buruk.
Pada Kamis pagi, tim penyelamat menemukan salah satu anggota awak dari kapal terbalik dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Identitas orang tersebut masih belum diketahui.
Baca juga: Memalak Bioskop Film Dewasa Selama 15 Tahun, Ayah dan Anak di Jepang Ditangkap Polisi
Baca juga: Kecelakaan 5 Tahun Lalu Menewaskan 15 Orang, Presiden Perusahaan Bus di Jepang Mengaku Tak Bersalah
Kira-kira pada waktu yang hampir bersamaan, sebuah kapal nelayan sipil menyelamatkan dua anggota awak lainnya, keduanya berkebangsaan China.
Mereka ditemukan mengambang di daerah tersebut.
Dikatakan, mereka dalam kondisi sadar.
Penjaga pantai mengatakan akan terus mencari anggota awak yang hilang.
Hingga Kamis pagi, 10 kapal, tiga helikopter dan dua pesawat dari Korea Selatan terlibat dalam pencarian.
Serta didukung oleh kapal Jepang.
(Tribunnews.com/Yurika)