Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KTT G20 di Roma, Ini 5 Hal yang Dibahas Para Pemimpin Dunia, dari Perubahan Iklim hingga Vaksin

Dalam KTT G20 dua hari, para pemimpin dunia membahas tentang perubahan iklim, pandemi Covid-19, kesepakatan pajak dan ekonomi global.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Inza Maliana
zoom-in KTT G20 di Roma, Ini 5 Hal yang Dibahas Para Pemimpin Dunia, dari Perubahan Iklim hingga Vaksin
Filippo MONTEFORTE / AFP
Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri), Perdana Menteri Italia Mario Draghi (kanan), Kanselir Jerman Angela Merkel (belakang kanan) dan Perdana Menteri India Narendra Modi berfoto bersama para pemimpin dunia dan tenaga kesehatan di G20 of World Leaders Summit pada 30 Oktober 2021 di pusat konvensi "La Nuvola" di distrik EUR Roma. 

Caranya ialah dengan meningkatkan pasokan vaksin di negara-negara berkembang dan meringankan kendala pasokan dan pembiayaan.

Mereka juga berjanji untuk bekerja sama menuju pengakuan vaksin Covid-19 yang dianggap aman dan manjur oleh WHO.

Sebelumnya, muncul keluhan saat pembicaraan puncak dari presiden Rusia Vladimir Putin.

Putin mengeluhkan kurangnya persetujuan internasional untuk vaksin Sputnik V buatan negaranya.

4. Ekonomi Global

Dengan meningkatnya inflasi, didorong oleh lonjakan harga energi, serta kemacetan rantai pasokan yang membebani ekonomi dunia yang masih belum pulih akibat Covid-19, para pemimpin G20 memutuskan untuk tidak tergesa-gesa menghapus stimulus nasional.

"Kami akan terus mempertahankan pemulihan, tidak menarik dini dari langkah-langkah dukungan, sambil menjaga stabilitas keuangan dan keberlanjutan fiskal jangka panjang dan menjaga risiko penurunan dan limpahan negatif," kata mereka.

Berita Rekomendasi

Mengenai inflasi, G20 mengatakan bank sentral sedang memantau dinamika harga saat ini dengan cermat dan akan bertindak sesuai kebutuhan untuk memenuhi mandat mereka, termasuk stabilitas harga.

Para pemimpin berjanji untuk tetap waspada terhadap tantangan global yang berdampak pada ekonomi, seperti gangguan dalam rantai pasokan.

5. Bantuan Pengembangan

Anggota G20 menetapkan target baru untuk menyalurkan $100 miliar ke negara-negara termiskin.

Bantuan berasal dari dana $650 miliar yang disediakan oleh Dana Moneter Internasional (IMF) melalui penerbitan baru Special Drawing Rights (SDR).

SDR bukanlah mata uang, tetapi dapat digunakan oleh negara-negara berkembang sebagai mata uang cadangan yang dapat menstabilkan nilai mata uang domestik mereka.

SDR juga daoat diubah menjadi mata uang yang lebih kuat untuk membiayai investasi.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas