Putri Mako Keluarga Kekaisaran Jepang dan Kei Komuro Memulai Hidup Baru di New York
Mako Komuro dan kei Komuro akan memulai hidup baru di negara bagian New York Amerika Serikat. Keduanya bertolak dari Bandara Haneda pagi ini.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mako Komuro (30) putri tertua dari keluarga Akashinomiya dan suaminya Kei Komuro (30) bertolak ke New York dari Bandara Haneda, Minggu (14/11/2021) sekitar jam 10.30 waktu Jepang.
Di bandara, pasangan itu sempat memberikan salam perpisahan dengan cara membungkuk kepada pers.
Mereka akan memulai hidup baru di negara bagian New York Amerika Serikat.
Keduanya melewati security checkpoint sebelum jam 10 pagi dan naik pesawat penerbangan internasional menuju ke Bandara John F Kennedy di New York.
Sekitar 100 orang termasuk wartawan berkumpul di Bandara Haneda.
Kei Komuro dan Mako tiba pada pukul 10.08 pagi. Kei mengenakan kardigan rajutan hijau dan jeans denim.
Putri Mako mengenakan atasan dan bawahan hitam, mengenakan celana panjang, dan memiliki mantel hitam di tangannya.
Keduanya juga menggunakan masker putih sebagai bagian dari protokol kesehatan.
Pasangan tersebut meninggalkan apartemen di Shibuya-ku dengan mobil setelah pukul 08.10 waktu Jepang.
Sekitar 60 orang dari pers dan tetangga berkumpul untuk melihat keduanya.
Pasangan itu menikah pada 26 Oktober 2021 dan Mako meninggalkan keluarga kekaisaran.
Kei Komuro telah bekerja sebagai asisten untuk sebuah firma hukum di Manhattan, New York, tetapi hasil yang diumumkan 29 Oktober 2021 dia gagal dalam ujian pengacara negara bagian, yang ia ambil pada bulan Juli.
Baca juga: Putri Mako Berpamitan dengan Putra Mahkota Jepang, Pagi Ini Bertolak ke New York
Kei Komuro bekerja sebagai petugas hukum di kantor dan bermaksud untuk mengikuti ujian pengacara berikutnya pada Februari 2021.
Kei Komuro saat ini bergaji sekitar 6 juta yen setahun.
Jika lulus ujian pengacara As pada Februari 2022, maka Kei Komuro akan mendapat gaji sekitar 21 juta yen setahun.
Sementara Putri Mako diperkirakan akan bekerja di sebuah Museum di New York dan gajinya akan mencapai sekitar 14 juta yen setahun.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.