Wartawan dan pendukungnya memegang spanduk saat memprotes pembunuhan rekan mereka Lourdes Maldonado dan Margarito Martinez, di depan gedung kejaksaan federal di Tijuana, Baja California, Meksiko, pada 25 Januari 2022. - Sejauh ini pada 2022 di Meksiko, tiga jurnalis telah telah dibunuh- Lourdes Maldonado, Margarito Martinez, dan Jose Luis Gamboa. Meksiko adalah salah satu negara paling berbahaya untuk mempraktikkan jurnalisme. (Photo by Guillermo Arias / AFP)
TRIBUNNEWS.COM, MEKSIKO - Wartawan di Meksiko melakukan demonstrasi atas pembunuhan tiga wartawan yang terjadi selama bulan Januari 2022.
Bahkan pembunuhan dua orang wartawan waktunya berdekatan kurang dari satu minggu.
Terbaru, seorang wartawan senior Lourdes Maldonado Lopez dibunuh menggunakan senjata api saat berada di dalam kendaraan.
Sebelumnya, jurnalis foto Margarito Martinez ditemukan tewas di dekat rumahnya di kota Tijuana. Menurut jaksa, pria berusia 49 tahun yang mengkhususkan diri dalam berita yang berkaitan dengan polisi, mengalami luka tembak di kepala.
Meksiko adalah salah satu negara paling mematikan di dunia bagi wartawan. Lebih dari 100 wartawan telah dibunuh sejak tahun 2000 di Meksiko, dan hanya sebagian kecil dari kejahatan tersebut yang berujung pada hukuman.